harapanrakyat.com – Tahun ini, Pemkot Cimahi, Jawa Barat, bakal menangani kawasan kumuh dan ratusan rumah tidak layak huni (rutilahu). Sebanyak 495 rutilahu terdaftar agenda perbaikan yang menjadi program peningkatan kualitas kawasan permukiman.
Baca Juga : Tahun Ini Pemkot Cimahi Perbaiki 400 Rumah tak Layak Huni
“Tahun ini Pemkot Cimahi akan melakukan penanganan kawasan kumuh dan perbaikan rutilahu. Anggaran perbaikan rutilahu ini sebesar 25 juta rupiah per unit. Dari APBD Cimahi kami menganggarkan sebanyak 395 unit. Kemudian ada bantuan dari Pemprov Jabar sebanyak 100 unit. Jadi total rutilahu di Cimahi sebanyak 495 unit,” ucap Pj Wali Kota Cimahi, D Saromi, Jumat (12/7/2024).
“Berdasarkan data, terdapat 1.491 unit rumah tidak layak huni di seluruh kota Cimahi. Tahun ini, kita akan menangani 30 persen dari total tersebut yaitu 495 unit rumah,” ucapnya menambahkan.
Ia menyebutkan, pada pelaksanaannya program rutilahu di Cimahi ini memiliki tiga kriteria yang harus terpenuhi untuk memastikan rumah menjadi layak huni. Kriteria tersebut ialah keamanan, kesehatan, dan jaminan sosial.
“Rumah yang mendapatkan rutilahu harus mencakup kriteria tersebut. Ini untuk memastikan bahwa perbaikan yang kita lakukan benar-benar meningkatkan kualitas hidup penghuninya,” ucapnya.
Baca Juga : Sumringahnya Warga Desa Jayasari Pangandaran, Dapat Bantuan Rutilahu dari Kemensos
Sementara itu, Kepala DPKP Kota Cimahi, Endang, menyebutkan anggaran APBD Kota Cimahi untuk mendukung program rutilahu. Pada 2023, Pemkot Cimahi menganggarkan Rp 17,5 juta untuk perbaikan rumah tidak layak huni ini. Sedangkan pada tahun ini, anggarannya menjadi Rp 25 juta.
“Anggaran ini kami harapkan bisa memberikan dampak signifikan dalam peningkatan kualitas hunian warga Kota Cimahi. Baik dari sisi pekerjaan maupun material, nanti kami akan menyediakan barang berdasarkan kesepakatan masyarakat itu sendiri,” kata Endang. (Juhaeri/R13/HR Online/Editor-Ecep)