Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita BanjarSektor Pariwisata di Kota Banjar Belum Optimal, Ini Saran Aktivis dan Akademisi

Sektor Pariwisata di Kota Banjar Belum Optimal, Ini Saran Aktivis dan Akademisi

harapanrakyat.com,- Sektor pariwisata di Kota Banjar, Jawa Barat, sampai saat ini belum optimal. Bahkan, sektor pariwisata tersebut masih stagnan dan belum tercatat di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Baca Juga: Potensi Wisata Tak Terdata di Kementerian, Disporapar Kota Banjar: Nanti Kita Tindaklanjuti Isi Perda

Sebelumnya, Pansus LVIII DPRD Kota Banjar saat rapat paripurna pengesahan rancangan peraturan daerah (Raperda) Penyelenggaraan Pariwisata menyampaikan, belum optimalnya pengelolaan pariwisata.

Hal tersebut membuat aktivis dan akademisi turut menanggapi permasalahan belum maksimalnya sektor pariwisata di Kota Banjar.

Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kota Banjar, Farid mengatakan, tidak ada pengembangan objek wisata, tentunya berpengaruh terhadap daya tarik pengunjung. Sehingga, membuat tidak menghasilkan income atau pendapatan bagi daerah.

Menurutnya, sektor wisata merupakan salah satu penunjang tumbuhnya perekonomian di daerah. Mengingat dampaknya sangat menunjang sektor perekonomian yang lain.

Baca Juga: Potensi Wisata di Kota Banjar Belum Terdata di Kementerian, Pemkot Harus Inovasi

Sebab itu, pihaknya mendorong agar Pemerintah Kota Banjar dapat mengoptimalkan pengelolaan sektor pariwisata Situ Leutik. Jangan sampai aset wisata yang sudah ada, namun tidak terpelihara dengan baik dan tidak menghasilkan income.

“Apalagi objek wisata Situ Leutik ini dibangun dengan biaya yang cukup besar. Pemerintah harus lebih serius mengelola sektor wisata, untuk membantu ekonomi masyarakat,” kata Farid kepada harapanrakyat.com, Sabtu (6/7/2024).

Tanggapan Akademisi terkait Belum Optimalnya Sektor Pariwisata di Kota Banjar

Sementara itu, dosen dan pengamat pemerintahan Sidik Firmadi mengatakan, belum maksimalnya pengelolaan dan belum terdatanya potensi wisata oleh Kementerian Pariwisata, menjadi problem serius. Sehingga ia berpendapat, Pemkot Banjar harus segera merespon masalah tersebut.

Menurutnya, agar pengelolaan pariwisata dapat berjalan dengan optimal, maka perlu dibentuk sebuah badan atau dinas khusus. Nantinya instansi tersebut menangani kepariwisataan serta badan untuk mempromosikan wisata daerah atau BP2D. 

Memang saat ini pariwisata di Kota Banjar telah dikelola melalui Disporapar. Namun menurutnya, hal itu tidaklah maksimal. Karena Sidik berpendapat, kemungkinan beban kerja dinas yang berlebih, sehingga tidak fokus dalam mengembangkan pariwisata,” katanya.

“Sebab itu, kebutuhan untuk membentuk badan promosi wisata yang fokus mengurus serta mengelola pariwisata, sangat mendesak,” ujarnya.

Lanjutnya menambahkan, Kota Banjar sebagai daerah yang miskin sumber daya alam, harus fokus menggali Pendapatan Asli Daerah melalui sektor lain. Salah satu potensi yang paling memungkinkan di Kota Banjar adalah sektor pariwisata.

Hal ini karena, sektor pariwisata tidak hanya dapat meningkatkan pendapatan daerah. Tetapi juga menopang pertumbuhan ekonomi, mengingat multiplier effect yang didapat dari sektor wisata ini cukup luas.

Misalnya, dampak positif bagi pelaku UMKM dan warga setempat. “Karena mereka bisa membuka lapangan usaha baru, seperti menjual oleh-oleh khas daerah,” katanya. 

Baca Juga: Pemkot Banjar Tak Berani Tegas Soal Pemutusan Kontrak Proyek Wisata Patung The Mummy

Kemudian juga, sektor usaha penginapan atau home stay atau rumah makan akan meningkat serta sektor ekonomi yang lain. Peluang tersebut jika dikelola dengan optimal, tentunya dapat menarik investor untuk berinvestasi di Banjar.

“Saya berharap Pemerintah Kota Banjar serius mengembangkan sektor pariwisata dengan menangkap berbagai peluang yang ada. Termasuk peluang bantuan dari pemerintah pusat, jika ingin Kota Banjar maju dan berkembang,” pungkasnya. (Muhlisin/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

Pelajar Korban Ledakan Petasan

Pelajar Korban Ledakan Petasan di Kota Banjar Dapat Bantuan untuk Pengobatan dari Pemkot

harapanrakyat.com,- Wakil Wali Kota Banjar, Jawa Barat, Supriana, memberikan bantuan kepada pelajar korban ledakan petasan. Pelajar berinisial RR (10) itu mengalami luka berat pada...
Pacar Baru Vicky Prasetyo Buat Penasaran, Pilih Jaga Privasi

Pacar Baru Vicky Prasetyo Buat Penasaran, Pilih Jaga Privasi

Pacar baru Vicky Prasetyo kembali menuai atensi netizen. Ya, Vicky Prasetyo kembali mencuri perhatian publik, kali ini karena kehadiran kekasih barunya. Sosok artis yang...
Analisis Gaya Bermain Timnas Indonesia U-17 Lawan Korea Utara, Media Asing Sebut Wajar Kalah

Analisis Gaya Bermain Timnas Indonesia U-17 Lawan Korea Utara, Media Asing Sebut Wajar Kalah

Gaya bermain Timnas Indonesia U-17 melawan Korea Utara (Korut) ramai jadi sorotan media asing. Pasalnya tim anak asuhan Nova Arianto dibantai habis-habisan pada laga...
Orang Tua Siswa SMPN 1 Kawali Ciamis Dukung Aturan Larangan Bawa Kendaraan ke Sekolah

Orang Tua Siswa SMPN 1 Kawali Ciamis Dukung Aturan Larangan Bawa Kendaraan ke Sekolah

harapanrakyat.com,- Sejumlah orang tua siswa SMPN 1 Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, mendukung larangan pelajar SD dan SMP membawa kendaraan bermotor roda dua maupun...
Jukir Liar Kena Sweeping Saber Pungli Kota Banjar 

Jukir Liar Kena Sweeping Saber Pungli Kota Banjar, Langsung Diberi Pembinaan 

harapanrakyat.com,- Sejumlah juru parkir (jukir) liar yang biasa memungut parkir di kawasan minimarket dan perbankan di wilayah Langensari kena sweeping tim Sapu Bersih Pungutan...
Cara Bapenda Ciamis Genjot Penerimaan PAD agar Capai Target

Cara Bapenda Ciamis Genjot Penerimaan PAD agar Target Tercapai

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), terus berupaya menggenjot penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Sebab, dengan penerimaan PAD yang...