Kamis, April 17, 2025
BerandaBerita JabarSejak Awal 2024, Jumlah Kekerasan Anak dan Perempuan Kota Bandung Mencapai 100...

Sejak Awal 2024, Jumlah Kekerasan Anak dan Perempuan Kota Bandung Mencapai 100 Kasus

harapanrakyat.com – Selama Januari hingga Juni 2024, DP3A Kota Bandung, Jawa Barat, menerima 100 kasus pengaduan kekerasan anak dan perempuan. Jumlah tersebut berdasarkan data aduan masyarakat Pemerintah Kota Bandung.

Baca Juga : LPSK Sebut Jawa Barat Paling Tinggi Ajukan Permohonan Perlindungan Perkara Kekerasan Seksual Anak

Kepala DP3A Kota Bandung, Uum Sumiati mengatakan, pihaknya mampu mengatasi persoalan tersebut. Terlebih, pihaknya kini fokus pada upaya pencegahan dan penanganan kekerasan yang menyasar anak dan perempuan.

Menurutnya ada dua upaya tersebut berjalan melalui program Sekolah dan Layanan Perlindungan Perempuan dan Anak (Senandung Perdana).

“Pada Senandung Perdana itu ada dua strategi, yakni pencegahan dan penanganan. Pencegahannya itu, kita melakukan sosialisasi ke-30 SMP itu. Termasuk deklarasi (Bandung Zero Bullying) itu bagian dari upaya pencegahan,” ungkapnya, Rabu (31/7/2024).

Ia menerangkan, lembaga pendidikan merupakan institusi paling strategis upaya pencegahan maupun penanganan kekerasan terhadap anak dan perempuan di Kota Bandung. Dengan demikian, ia mengharapkan mampu membuat pemahaman baik kepada siswa maupun tenaga pendidik terkait hal tersebut.

Baca Juga : Pembangunan Rumah Aman di Cimahi Terkendala Sarana dan Prasarana

Dalam merealisasikan hal tersebut, Uum mengungkapkan, kini pihaknya telah memiliki Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) di satuan pendidikan.

“Kita terus mengupayakan dan sekarang di sekolah udah ada TPPK ya, tim pencegahan dan penanganan kekerasan di satuan pendidikan. Optimalkan fungsi itu, jadi selesaikan di lingkungan sekolah masing-masing,” ujarnya.

Walau demikian, pihaknya terus berperan aktif dalam menangani kasus perempuan dan anak yang terjadi di Kota Bandung. “Kecuali sudah tidak bisa, Tinggal ke UPTD PPA aja. Laporkan ke UPTD PPA,” katanya. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep)

efisiensi belanja

Terkait Inpres Efisiensi, Pemkot Cimahi Pangkas Sejumlah Pos Anggaran Belanja

harapanrakyat.com - Pemkot Cimahi, Jawa Barat, siap menjalankan  instruksi Presiden Prabowo Subianto Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi belanja. Saat ini, Pemkot Cimahi telah...
Dugaan Putri Anne Pindah Agama, Inilah Fakta Sebenarnya

Dugaan Putri Anne Pindah Agama, Inilah Fakta Sebenarnya

Dugaan Putri Anne pindah agama jadi perbincangan hangat baru-baru ini. Ya, Putri Anne akhir-akhir ini memang menuai kontroversi. Apapun yang artis Indonesia ini lakukan...
Bapenda Ciamis Gencar Tingkatkan Pendapatan Asli Daerah dari Pajak Bumi dan Bangunan

Bapenda Ciamis Gencar Tingkatkan Pendapatan Asli Daerah dari Pajak Bumi dan Bangunan

harapanrakyat.com,- Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Ciamis, Jawa Barat, gencar meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD), salah satunya dari sektor pajak. Seperti kerja sama dengan Kelurahan...
PSSI Belum Putuskan Pelatih Timnas Indonesia untuk SEA Games

Belum Putuskan Pelatih Timnas Indonesia untuk SEA Games, PSSI: Masih Pertimbangan

Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengaku masih belum melakukan persiapan menyambut SEA Games 2025. Termasuk perihal penentuan siapa yang menjadi pelatih timnas Indonesia...
Tyronne del Pino Absen di Laga Persib Bandung vs Bali United

Tyronne del Pino Absen di Laga Persib Bandung vs Bali United

Tyronne del Pino harus absen saat pertandingan Persib Bandung vs Bali United pada Jumat (18/4/2025) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api. Tentunya dengan absennya...
Jumlah Guru ASN Kurang, Tenaga Honorer Jadi Andalan di Ciamis

Jumlah Guru ASN Kurang, Tenaga Honorer Jadi Andalan di Ciamis

harapanrakyat.com,- Dinas Pendidikan Ciamis, Jawa Barat, menyebut kebutuhan guru ASN yang masuk rekomendasi Menpan RB sebanyak 8.541 orang, sedangkan yang ada hanya 6.145 orang....