harapanrakyat.com,- Penyebab banjir langganan di Kampung Pajagan Tasikmalaya, Jawa Barat, tepatnya di Kelurahan Cigantang, Kecamatan Mangkubumi, ternyata akibat pintu keluar air rusak yang tak kunjung diperbaiki.
Baca Juga: Banjir Langganan Rendam Belasan Rumah dan Masjid di Tasikmalaya, Pemkot Diminta Segera Bergerak
Setiap tahun jika musim hujan datang sudah pasti kampung tersebut diterjang banjir. Kali ini banjir yang terjadi merendam 11 rumah dan 1 mesjid.
Meski begitu, tidak ada upaya perbaikan dari pihak pemerintah kota untuk melakukan normalisasi sungai di Kampung Pajagan Tasikmalaya ini. Atau memperbaiki pintu ke luar air di bagian hilir yang macet.
“Penyebab banjir dari luapan sungai. Kemudian pintu air sungai di hilir juga rusak dan belum diperbaiki sampai sekarang,” kata Jajang Rizal, Ketua RT setempat saat ditemui di lokasi, Sabtu (6/7/2025).
Jajang menginginkan agar Pemkot Tasikmalaya segera melakukan pengerukan Sungai Pajagan yang ada di kampungnya dan perbaikan pintu keluar air yang rusak. Lantarana pintu air tersebut itu tidak bisa dibuka secara normal.
“Jadi setiap hujan besar ataupun kecil pasti bakal banjir, soalnya cuma satu pintu air yang berfungsi. Sedangkan pintu yang besarnya tidak bisa dibuka. Dari dulu sampai sekarang tidak kunjung ada perbaikan,” ujarnya.
Baca Juga: Banjir di Karangnunggal Tasikmalaya Genangi Jalan Sepanjang 500 Meter, Kendaraan Tak Bisa Lewat
Jajang menyebutkan bahwa kampung Pajagan di Tasikmalaya ini sudah menjadi langganan banjir sejak tahun 2004. Namun, banjir yang terjadi sekarang ini ketinggian airnya paling besar. (Apip/R3/HR-Online/Editor: Eva)
