Selasa, April 15, 2025
BerandaBerita BanjarPetani Gagal Panen di Kota Banjar Dapat Asuransi Ganti Rugi Rp6 Juta

Petani Gagal Panen di Kota Banjar Dapat Asuransi Ganti Rugi Rp6 Juta

harapanrakyat.com,- Petani di Kota Banjar, Jawa Barat, yang mengalami gagal panen dapat menikmati jaminan klaim ganti rugi. Adapun ganti rugi tersebut, dengan mendaftar program Asuransi Usaha Tani Padi atau AUTP, hasil kerja sama Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKP3) Kota Banjar dengan PT. Jasindo.

Baca Juga: Cerita Petani Cabai yang Gagal Panen di Kota Banjar hingga Rugi Seratus Jutaan Lebih

Para petani dapat menikmati bantuan premi asuransi usaha tani, dengan mendapatkan subsidi dari pemerintah sebesar Rp 20 persen dari total premi Rp 180 ribu per hektar.

Kepala DKP3 Kota Banjar, Yoyon Cuhyon melalui Kabid Pertanian, Yeti Sukmayati mengatakan, asuransi tani ganti rugi tersebut, untuk memberikan jaminan perlindungan bagi para petani ketika mengalami gagal panen.

Nantinya ketika mereka sudah mendaftar asuransi, maka akan mendapat premi sebesar Rp 36 ribu per hektar per musim, yang dibayarkan oleh pemerintah (subsidi) melalui  APBD Kota Banjar 2024.

Adapun pada tahun ini, kuota AUTP dari APBD Kota Banjar seluas 1.000 hektar. Jika dikalkulasi sebanyak 91 polis atau kelompok. Jumlah petaninya mencapai 3.310 orang, dan sekarang polisnya sudah terbit. 

Baca Juga: Jangan Khawatir, Petani di Banjar yang Tidak Punya Kartu Tani Masih Bisa Tebus Pupuk Subsidi

Sedangkan untuk kuota dari APBD Provinsi sebanyak 1000 hektar, atau 91 kelompok dengan jumlah petani mencapai 3318 orang.

“Untuk tahun ini APBD Kota Banjar baru bisa menganggarkan 1000 hektar. Preminya Rp 36 ribu per hektar per musim,” kata Yeti usai acara sosialisasi kepada harapanrakyat.com, Senin (22/7/2024).

Kategori Petani Gagal Panen di Kota Banjar yang Dapat Asuransi Ganti Rugi Rp6 Juta

Lanjutnya menjelaskan, persyaratan mendaftar program asuransi usaha tani ini, di antaranya terdaftar sebagai kelompok tani. Kemudian merupakan petani pemilik atau penggarap yang memiliki NIK, dan memiliki lahan paling luas 2 hektar.

Risiko gagal panen yang dijamin oleh program AUTP, di antaranya petani yang gagal panen karena musibah banjir, kekeringan. Selain itu juga, kegagalan akibat serangan organisme pengganggu tanaman seperti hama wereng.

Adapun kategori gagal panen yang bisa mendapatkan klaim ganti rugi dari asuransi, yaitu tingkat kegagalannya mencapai 75 persen dari luas lahan garapan.

“Jadi yang dapat klaim ganti rugi itu ketentuannya kegagalannya mencapai 75 persen. Adapun klaim ganti rugi senilai Rp 6 juta per hektar,” jelasnya.

Baca Juga: Hasil Panen Petani Menurun, DKP3 Kota Banjar Belum Petakan Potensi Kerugian

Sementara itu, Sekda Kota Banjar Soni Harison mengatakan, dengan adanya sosialisasi asuransi usaha tani ini, diharapkan para petani memahami pentingnya asuransi lahan pertanian.

Sehingga, memiliki jaminan ganti rugi ketika petani mengalami gagal panen. Meskipun menurutnya, saat ini belum semua lahan petani bisa tercover dalam program AUTP tersebut.

“Mudah-mudahan ini bisa memberikan jaminan kepada petani, bahwa lahan pertanian akan memiliki kepastian ketika gagal panen bisa diganti dan diklaim. Jaminan ini juga sekaligus sebagai pengganti modal yang dikeluarkan petani,” katanya. (Muhlisin/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

PKL food court alun-alun

Food Court Alun-alun Ciamis Dibuka, PKL Sumringah Banyak Warga Datang

harapanrakyat.com,- Pusat Kuliner atau Food Court Alun-alun Ciamis telah resmi dibuka pada Senin (14/4/2025) oleh Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya. Meski baru satu hari diresmikan,...
Kepung KPU

Nilai Gagal hingga Ada PSU, Puluhan Warga Kepung KPU dan Bawaslu Tasikmalaya Tuntut Minta Maaf 

harapanrakyat.com,- Puluhan masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Menggugat (ARM) kepung kantor KPU dan Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya, di Jalan Raya Singaparna, Selasa (15/4/2025).  Aksi massa...
pengrajin golok

Melihat Pengrajin Golok di Pangandaran yang Masih Bertahan Sampai Saat Ini

harapanrakyat.com - Pengrajin pandai besi atau golok di Kabupaten Pangandaran saat ini, tinggal tersisa beberapa saja. Salah satunya ada di Blok Pangleseran Dusun Sidaurip, Desa...
pererat hubungan

Bupati Ciamis Ajak Momen Idul Fitri Jadi Titik Balik Pererat Hubungan dan Waspada Bencana

harapanrakyat.com,- Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya menyebut momentum hari raya Idul Fitri itu harus menjadikan titik awal untuk mempererat hubungan, baik itu secara personal, sosial,...
Perpanjangan HGU

Tolak Perpanjangan HGU, Ratusan Warga Dua Desa di Sumedang Gelar Aksi Demo

harapanrakyat.com,- Ratusan warga dari dua Desa yakni Desa Cimarias dan Desa Cinanggerang, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yang tergabung dalam Paguyuban Tani Cemerlang,...
Efisiensi anggaran Pemkot Banjar

Efisiensi Anggaran Pemkot Banjar Capai Rp15,3 M, Dialihkan untuk Sektor Ini 

harapanrakyat.com,- Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Banjar, Jawa Barat, Soni Harison, menyebut efisiensi anggaran yang dilakukan oleh pemerintah Kota (Pemkot) Banjar mencapai Rp15,3 Miliar. Hal itu...