harapanrakyat.com – Lantaran minim pasokan, harga cabai rawit merah di pasar tradisional Kota Cimahi, Jawa Barat, kembali mahal. Kini, harga cabai rawit di Pasar Melong, Cimahi, sudah menyentuh Rp 70 ribu per kilogram.
Baca Juga : Harga Tomat dan Bawang Merah di Bandung Barat Meroket
Kasi Bina Perdagangan Disdagkoperin Cimahi Dedi Darmadi mengatakan, pemantauan pada sejumlah pasar Cimahi ini merupakan kegiatan rutin pihaknya. Hal ini untuk mengetahui fluktuasi harga dan stok kesediaan barang kebutuhan pokok masyarakat. Dedi menemukan sejumlah komoditas pangan yang mengalami kenaikan, lantaran kurangnya pasokan.
“Cabai rawit merah naik cukup signifikan. Sedangkan komoditas lainnya stabil,” ucapnya, Rabu (31/7/2024).
Cabai rawit merah, kata Dedi, mengalami kenaikan harga dari awalnya Rp 60 ribu per kilogram, menjadi Rp 70 ribu per kilogram.
“Di Cimahi, satu minggu terakhir ini naik (harga cabai rawit). Penyebabnya kemarau di sejumlah daerah penghasil cabai seperti Jawa Tengah dan Jawa Timur, sehingga pasokan berkurang. Jadi dampak kenaikannya berimbas juga di pasar Cimahi karena bukan daerah penghasil sayuran,” tutur Dedi.
Baca Juga : Harga Terus Meroket, Pedagang Daging Ayam Ras di Bandung Barat Menjerit
Mengatasi hal tersebut, pihaknya melakukan sejumlah upaya agar kenaikan harga cabai rawit merah tidak terlalu terasa dampaknya.
“Dalam hal ini kami pertemukan pedagang dan petani secara langsung untuk efisiensi biaya dan memotong jalur distribusi,” ujarnya.
Hal itu merupakan wujud kerja sama antar daerah, antara Pemkot Cimahi dengan Pemkab Bandung dan Pemkab Garut.
“Kerja sama ini juga memudahkan pasar tradisional Kota Cimahi untuk mendapat pasokan langsung dari para petani di daerah. Meski harga cabai rawit di Cimahi naik, tetapi stok di pasaran masih aman,” tuturnya. (Juhaeri/R13/HR Online/Editor-Ecep)