harapanrakyat.com,- Akses kendaraan arah Banjar-Pangandaran via Jalan Gerilya, Kota Banjar, Jawa Barat dialihkan sementara lantaran ada perbaikan.
Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjar pun mulai memberlakukan pembatasan dan pengalihan akses kendaraan yang melintas dari arah Pangandaran menuju Banjar-Cimaragas-Ciamis via jalan Gerilya, Pamongkoran, pada Selasa (30/7/2024).
Pengalihan akses kendaraan dari arah Pangandaran menuju Ciamis via Jalan Gerilya merupakan dampak adanya perbaikan jalan di lokasi tersebut.
Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Kota Banjar, Wardoyo, mengatakan, pembatasan dan pengalihan arus kendaraan mulai dilakukan pada hari ini, Selasa (30/7/2024).
Rencananya pengalihan arus kendaraan akan dilakukan sampai selesai proses pengerjaan perbaikan Jalan Gerilya Kota Banjar.
Baca Juga: Akhirnya Jalan Gerilya Kota Banjar Diperbaiki, Anggarannya Rp 5 Miliar
Sementara pembatasan akses kendaraan berlaku bagi kendaraan-kendaraan berukuran besar seperti truk dan bus. Namun, untuk kendaraan kecil dan motor masih bisa melintasi jalan tersebut.
Pihaknya juga sudah melakukan pemantauan atas adanya pengalihan arus kendaraan. Bahkan pihaknya juga sudah memasang rambu-rambu atau penunjuk arah di beberapa titik lokasi strategis.
“Pembatasan akses jalan hanya untuk kendaraan besar saja, kalau untuk kendaraan kecil masih diperbolehkan melintas,” kata Wardoyo.
Lanjutnya menjelaskan, kendaraan dari arah Pangandaran menuju Banjar dan Ciamis yang biasanya melintasi jalan Gerilya dialihkan menuju Jalan Tentara Pelajar.
Kemudian dari arah Jalan Tentara Pelajar diarahkan menuju Jalan Mayjen Lili Kusuma dan Jalan Perintis Kemerdekaan. Begitupun arus kendaraan dari arah terminal Kota Banjar yang hendak menuju ke arah Pangandaran.
Saat ini pihaknya bekerjasama dengan Kepolisian sudah melakukan pemantauan atas adanya pengalihan arus kendaraan. Selain itu, penunjuk jalan pengalihan arus kendaraan arah Banjar-Pangandaran juga sudah dipasang di sejumlah lokasi.
Baca Juga: Musim Kemarau Tiba, BPBD Kota Banjar: Belum Ada Wilayah Terdampak Krisis Air Bersih
“Sudah ada pemasangan penunjuk jalan pengalihan arus kendaraan di lokasi-lokasi strategis. Jadi sementara kita lakukan pengalihan arus kendaraan besar supaya tidak melintasi jalan tersebut,” katanya. (Muhlisin/R7/HR-Online/Editor-Ndu)
