Kandungan surat Al Adiyat dapat menjadi pembelajaran yang bermakna untuk kita semua sebagai umat Muslim. Oleh karena itu, sebagai salah satu surat pendek dalam juz 30, surat ini perlu untuk kita hafal bersama-sama. Selain menghafal surat ini, kita juga dapat memaknai arti dari surat Al Adiyat dengan khusyuk.
Baca Juga: Kandungan Surat Al Jumuah Ayat 8, Tentang Kematian
Surat Al Adiyat adalah surat ke 100 dalam Al Quran yang terdiri dari 11 ayat dan tergolong sebagai surat Makkiyah. Ini berarti Al Adiyat turun sebelum Rasulullah SAW hijrah ke Madinah. Surat ini memiliki makna yang sangat mendalam, mengingatkan manusia tentang kerugian mengejar duniawi sambil melupakan urusan akhirat.
Kandungan Surat Al Adiyat dan Maknanya
Nama Al Adiyat berarti “Yang berlari kencang”. Ini berasal dari kata dalam ayat pertama surat ini. Surat ini turun setelah Surat Al Ashr dan berfungsi sebagai peringatan bagi manusia agar tidak terlalu mencintai harta duniawi.
Dalam buku “Mutiara Juz Amma” oleh H. Sakib Machmud (2005: 376), ayat 1-5 dari Al Adiyat berisi kalimat sumpah yang menunjukkan kesungguhan dari Allah SWT. Ini seharusnya menjadi contoh bagi manusia dalam ketaatan mereka kepada Allah.
Pada ayat 6-11, Allah menjelaskan siapa yang dimaksud dengan orang-orang lalai, yaitu mereka yang terlalu mencintai harta. Mereka tidak berterima kasih kepada nikmat yang telah Allah berikan. Ayat-ayat ini menegaskan bahwa manusia sering kali sangat ingkar dan tidak bersyukur atas rezeki dan kesehatan yang telah Allah karuniakan.
Bacaan dan Terjemahan Surat Al Adiyat
Sebelum membahas kandungan surat Al Adiyat, mari baca dulu surat ini. Berikut adalah bacaan Surat Al Adiyat beserta terjemahannya:
1. wal ‘ādiyāti ḍab ḥā
“Demi kuda perang yang berlari kencang dengan terengah engah,”
2. fal mụriyāti qad ḥā
“dan kuda yang mencetuskan api dengan pukulan (kuku kakinya),”
3. fal mugīrāti ṣub ḥā
“dan kuda yang menyerang dengan tiba tiba di waktu pagi,”
4. fa aṡarna bihī naq’ā
“maka ia menerbangkan debu,”
5. fa wasaṭna bihī jam’ā
“dan menyerbu ke tengah tengah kumpulan musuh,”
6. innal insāna lirabbihī lakanụd
“sesungguhnya manusia itu sangat ingkar, tidak berterima kasih kepada Tuhannya,”
7. wa innahụ ‘alā żālika lasyahīd
“dan sesungguhnya manusia itu menyaksikan (sendiri) keingkarannya,”
8. wa innahụ liḥubbil khairi lasyadīd
Artinya: “dan sesungguhnya dia sangat bakhil karena cintanya kepada harta.”
9. a fa lā ya’lamu iżā bu’ṡira mā fil qubụr
“Maka apakah dia tidak mengetahui apabila dibangkitkan apa yang ada di dalam kubur,”
10. wa huṣṣila mā fiṣ ṣudụr
“dan dilahirkan apa yang ada di dalam dada,”
11. inna rabbahum bihim yauma`iżil lakhabīr
“sesungguhnya Tuhan mereka pada hari itu Maha Mengetahui keadaan mereka.”
Hikmah Surat Al Adiyat
Kandungan surat Al Adiyat memberikan pengajaran yang sangat berharga tentang pentingnya keseimbangan antara mengejar kehidupan dunia dan akhirat. Manusia sering kali terjebak dalam kesibukan mengejar harta dan melupakan tanggung jawab spiritual mereka.
Baca Juga: Kandungan Surat Yusuf Ayat 87 Motivasi Tidak Putus Harapan
Surat ini mengingatkan kita bahwa segala amal perbuatan akan Allah hisab dan tidak ada yang tersembunyi dari-Nya. Ayat-ayat awal dari surat ini seharusnya menjadi cerminan bagi manusia dalam beribadah dan bersyukur kepada Allah.
Sebaliknya, ayat-ayat selanjutnya memperingatkan tentang bahaya cinta berlebihan terhadap harta. Hal inilah yang bisa membuat manusia lalai dan ingkar terhadap nikmat yang telah Allah berikan.
Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering kali lupa bahwa segala sesuatu yang kita miliki adalah titipan dari Allah. Surat Al Adiyat mengajarkan kita untuk selalu bersyukur, tidak tamak, dan ingat bahwa hari kiamat akan datang. Di mana segala amal perbuatan kita akan terungkap.
Selain itu, surat ini juga menegaskan bahwa tidak ada yang bisa sembunyi dari Allah SWT. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk selalu introspeksi dan memperbaiki diri. Hal ini agar kita tidak terjerumus dalam kelalaian dan kesombongan karena harta duniawi.
Keutamaan Membaca Surat Al Adiyat
Membaca kandungan surat Al Adiyat memiliki banyak keutamaan. Beberapa di antaranya adalah:
- Dibangkitkan Bersama Amirul Mukminin: Membaca surat ini secara rutin dapat membuat seseorang dibangkitkan bersama pemimpin kaum Mukminin.
- Pahala Membaca Al Quran: Membaca surat ini mendapatkan pahala seperti membaca seluruh Al Quran.
- Pelunasan Hutang: Membaca surat ini secara istiqamah akan mendapatkan pertolongan dari Allah dalam melunasi hutang.
- Terlepas dari Ketakutan, Kelaparan, dan Kehausan: Membaca surat ini dapat memberikan ketenangan dari rasa takut, lapar, dan haus.
Baca Juga: Kandungan Surat Ibrahim Ayat 32, Kekuasaan dan Nikmat Allah
Kandungan surat Al Adiyat adalah pengingat yang kuat akan pentingnya mengingat akhirat dan bersyukur atas segala nikmat-Nya. Surat ini mengajarkan kita untuk tidak terjebak dalam cinta berlebihan terhadap harta dan selalu mengutamakan ketaatan kepada Allah. Semoga kita semua dapat mengambil hikmah dari surat ini dan senantiasa menjadi hamba yang bersyukur dan taat. Amin. (R10/HR-Online)
