Judul film Kiblat memicu kontroversi karena dianggap menistakan agama. Reaksi negatif dari berbagai pihak membuat tim produksi memikirkan pergantian judul yang kini menjadi Thaghut. Hal ini untuk menghindari masalah yang lebih besar.
Baca Juga: The Architecture of Love Jadi Film Indonesia ke-8 yang Tembus 1 Juta Penonton Tahun 2024
Ada alasan mendalam di balik pemilihan judul Thaghut. Dennis Adhiswara, salah satu pemeran dalam film ini mengungkapkan bahwa, Thaghut mengacu pada sesuatu yang melampaui batas atau sesuatu yang tidak semestinya.
Dalam konteks film, Thaghut melukiskan ambisi manusia yang berlebihan hingga bersedia menyembah entitas selain Tuhan.
Dennis menggaris bawahi bahwa pemilihan judul Thaghut tidak secara kebetulan, karena memiliki kesamaan makna dengan tema utama film tersebut.
Menurut Dennis, Thaghut bukan sekadar judul, tetapi juga simbolisasi dari pesan yang ingin disampaikan melalui film tersebut.
Film ini mengeksplorasi bagaimana ambisi dan hasrat yang tidak terkendali, dapat mendorong seseorang melakukan tindakan yang menyimpang dari ajaran agama dan moral.
Baca Juga: Sinopsis Jurnal Risa, Film Horor Diangkat dari Kisah Nyata
Hindari Hal yang Tidak Diinginkan, Judul Film Kiblat Berubah Jadi Thaghut
Ia menjelaskan, dalam film ini, Thaghut melambangkan dorongan yang kuat untuk mencapai keinginan yang melampaui batas. Bahkan sampai pada pengorbanan menyembah yang lain selain Tuhan yang memicu keserakahan.
“Pada awalnya mungkin ada yang salah paham. Namun, kami ingin meluruskan bahwa tidak ada niat untuk menyinggung apa pun,” kata Dennis, Jumat (26/7/2024).
Ia pun menegaskan bahwa film ini menyampaikan pesan penting agar manusia selalu waspada. Jangan tergoda untuk menyembah sesuatu yang tidak semestinya disembah.
Pada kesempatan yang sama, Hana Saraswati, salah satu pemain mengungkapkan, meski tidak ada masalah besar setelah perubahan judul, namun isu ini sempat menjadi bahan perbincangan di media sosial dan memicu berbagai reaksi.
Hana menambahkan, tanggapan dari masyarakat sangat beragam, dengan sebagian orang memahami konteks film tersebut. Sementara yang lain merasa khawatir atau tersinggung.
Baca Juga: Sinopsis Film Cinta Kiblat, Asmara Terhalang Restu Orang Tua
“Sebenarnya tidak ada masalah, tetapi beberapa orang merasa tersinggung. Karena isu ini diangkat di media sosial, akhirnya kami memutuskan untuk mengubah judul demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” imbuhnya. (Revi/R3/HR-Online/Editor: Eva)
