harapanrakyat.com,- Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ciamis, Jawa Barat, membuka ruang aduan pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024. Ruang aduan ini, untuk mencegah terjadinya kecurangan di sekolah.
“Kita dari Komisi D membuka ruang pengaduan, untuk masyarakat atau orang tua siswa. Terutama jika ada indikasi kecurangan pada pelaksanaan PPDB tahun 2024,” kata anggota Komisi D DPRD Ciamis, Nur Muttaqin, Rabu (3/7/2024).
Baca Juga: Hari Pertama PPDB di SMKN 1 Ciamis Terkendala Gangguan Jaringan Server
Lanjutnya menambahkan, peserta didik SMP atau SMK/SMA sederajat, bisa mengikuti pelaksanaan PPDB dengan melalui empat mekanisme. Dari mulai sistem zonasi, sistem afirmasi, perpindahan orang tua dan juga jalur prestasi.
Menurutnya, untuk sistem zonasi biasanya menjadi sorotan masyarakat. sebab, sering kali para orang tua siswa menyiasatinya dengan pindah Kartu Keluarga (KK) di sekitar sekolah favorit.
“Maka kalau ada yang merasa dirugikan atau dicurangi, bisa laporkan kepada kami. Itulah fungsi membuka ruang aduan pelaksanaan PPDB,” ujarnya.
Sementara hasil rapat koordinasi bersama Dinas Pendidikan ataupun KCD, sambungnya, yaitu masyarakat tidak bisa memberlakukan domisili atau KK baru untuk daftar ke sekolah melalui jalur zonasi.
“Minimal perpindahan domisili atau KK yaitu satu tahun. Kalau pembuatan baru tidak bisa digunakan untuk daftar melalui jalur zonasi,” ungkapnya.
Pihaknya tidak ingin calon siswa dirugikan. Terutama yang seharusnya masuk karena sesuai aturan, jadi tidak masuk karena sistem zonasi yang diakali.
Baca Juga: Komisi V DPRD Jawa Barat: Jangan Ada Lagi Pungli dan Siswa Titipan pada PPDB 2024
Oleh karena itu, pihaknya meminta kepada Dinas Pendidikan ataupun KCD, harus terus mengontrol dengan benar ke sekolah dalam pelaksanaan PPDB tahun 2024.
“Selain membuka ruang aduan pelaksanaan PPDB, rencananya kita pun akan melakukan monitoring ke sekolah-sekolah dalam pelaksanaan PPDB ini. Agar memastikan PPDB berjalan dengan lancar,” pungkasnya. (Fahmi/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)
 2024.){kind=link}