harapanrakyat.com – Bupati Bandung Dadang Supriatna mengambil langkah proaktif mengajukan tambahan kuota haji Kabupaten Bandung, Jawa Barat, ke Kemenag mulai tahun depan. Upaya tersebut lantaran waiting list calon jamaah haji Kabupaten Bandung yang semakin panjang. Saat ini mencapai rentang waktu 10 hingga 20 tahun.
Baca Juga : Selama Pelaksanaan Haji 2024, 69 Jamaah Asal Jawa Barat Meninggal di Tanah Suci
Permohonan tambahan kuota haji tersebut disampaikan bupati pada acara Doa Bersama dan Evaluasi Penyelenggaraan Haji Tahun 2024, Rabu (31/7/2024). Kegiatan itu berlokasi di Pondok Pesantren Darul Ma’arif, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung.
“Saya minta kepada Kanwil Kemenag Jawa Barat, tahun depan supaya ada penambahan kuota haji Kabupaten Bandung. Sebab, waiting list kami sudah 10 hingga 20 tahun,” ujar Bupati Dadang Supriatna.
Ia menyebut, pada 2024 ini kuota haji Kabupaten Bandung hanya 2.905 orang. Ia berharap Kepala Kanwil Kemenag Jawa Barat dapat memperjuangkan tambahan kuota haji mulai tahun depan.
Terlebih, kata Dadang Supriatna, penduduk Kabupaten Bandung termasuk yang paling besar di Provinsi Jawa Barat, dengan jumlah penduduk mencapai hampir 3,8 juta jiwa. Selain itu, animo masyarakat Kabupaten Bandung yang ingin melaksanakan ibadah haji terus meningkat dari tahun ke tahun.
Baca Juga : Selesai Jalankan Rangkaian Ibadah Haji, Seorang Jamaah Lansia Bandung Barat Meninggal
“Kita doakan Kanwil Kemenag Jawa Barat bisa memperjuangkan penambahan kuota haji Kabupaten Bandung,” ungkapnya.
Penambahan kuota haji, lanjut Kang DS, akan berdampak langsung pada semakin pendeknya waiting list para calon jamaah haji. Oleh karena itu, ia berharap Kemenag RI dapat mengabulkan usulannya itu.
Usulan penambahan kuota haji itu pun mendapat apresiasi perwakilan KBIH Kabupaten Bandung KH Sofyan Yahya. (Ecep/R13/HR Online/Editor-Ecep)