Sel saraf neuron adalah bagian penting pada tubuh. Sebab, sel saraf ini akan mempengaruhi pergerakan manusia. Dengan begitu, anatomi tubuh manusia lengkap. Neuron sendiri adalah bahan pembangun sistem saraf tersebut. Mereka akan menerima dan mengirimkan sinyal ke berbagai bagai tubuh.
Baca Juga: Perbedaan Saraf dan Otot, Pengertian, Fungsi dan Bagiannya
Sel Saraf Neuron dan Pengertiannya
Struktur tubuh manusia sangat menarik. Setiap bagian berfungsi secara sinergis, bekerja sama untuk menciptakan kesinambungan dalam sistem tubuh.
Salah satu yang paling penting adalah saraf. Pada manusia, bagian ini sangat berpengaruh terhadap kehidupan dan pergerakan sehari-hari.
Beberapa penyakit pada bagian tubuh ini akan berakibat sangat fatal. Komponen yang penting pada saraf adalah neuron yang memiliki peran dalam mengkoordinasikan beberapa fungsi fisiologis tubuh.
Pengertiannya
Sel saraf atau neuron adalah unit struktural dan fungsional paling dasar dari sistem saraf di dalam tubuh. Sistem ini bekerja setiap saat.
Mereka merupakan suatu sel khusus di dalam tubuh. Kemampuan dari sel ini adalah untuk menerima dan mentransmisikan informasi menggunakan sinyal listrik dan kimia ke berbagai bagian tubuh.
Setiap neuron terdiri dari beberapa komponen penting yang memiliki peran penting dalam pengolahan dan transmisi informasi. Sel ini bertanggung jawab untuk mentransmisikan sinyal listrik.
Sinyal-sinyal listrik tersebut kemungkinan akan memungkinkan tubuh untuk merasakan, berpikir, bergerak, serta melakukan berbagai aktivitas lainnya. Tanpa adanya sel ini, fungsi sistem saraf akan terganggu.
Strukturnya
Ada beberapa bagian dari sel saraf neuron ini. Setiap bagiannya memiliki fungsi yang berbeda-beda namun sama pentingnya. Memahami strukturnya akan membuat lebih paham terkait bagian tubuh ini. Berikut ini strukturnya.
Badan Sel (Soma)
Pertama ada bagian soma. Soma adalah bagian utama yang mengandung inti sel atau nukleus dan berbagai organel seperti mitokondria, retikulum endoplasma, serta ribosom.
Soma memiliki fungsi penting dalam sintesis protein dan juga pemrosesan molekul. Selain itu, fungsi soma juga tidak kalah penting untuk memproduksi neurotransmitter, yakni zat kimia yang memungkinkan neuron untuk berkomunikasi satu sama lain.
Dendrit
Bagian sel saraf neuron selanjutnya adalah dendrit. Ini merupakan serabut pendek dan bercabang yang menyebar dari soma.
Fungsi dari struktur dendrit adalah sebagai penerima sinyal. Informasi dari neuron lain atau sumber-sumber eksternal seperti sel sensorik dan juga menyalurkan informasi ke badan sel.
Baca Juga: 12 Saraf Kranial yang Ada di Otak Beserta Fungsinya
Ciri khas dendrit adalah memiliki banyak tonjolan pendek dan bercabang. Tonjolan tersebut bernama dendritic spines yang bisa memperluas permukaan dendrit untuk menerima sinyal dan juga informasi dari neuron sekitarnya.
Akson
Terakhir ada bagian akson. Ini merupakan serat panjang yang keluar dari badan sel serta bertindak sebagai jalur penghantar sinyal listrik.
Biasanya, setiap neuron memiliki satu akson. Adapun panjang akson tersebut bervariasi dari beberapa mikrometer hingga satu meter.
Fungsi akson adalah mengirimkan impuls listrik dari badan sel ke bagian ujung yang dikenal dengan nama terminal akson. Kemudian, sinyal tersebut ditransmisikan ke neuron lain.
Jika terjadi gangguan akson seperti diffuse axonal injury, maka tubuh akan kehilangan kesadaran, amnesia, kehilangan kemampuan motorik, sehingga kesulitan berbicara. Jadi, bagian tidak kalah penting.
Neuron Sensorik, Motorik dan Penghubung
Sel saraf neuron terdiri dari tiga jenis. Pertama adalah sensorik atau aferen yang bertanggung jawab untuk menerima rangsangan sensorik dari lingkungan eksternal atau organ tubuh.
Kemudian ada motorik yang berperan dalam mengirimkan sinyal dari otak atau sumsum tulang belakang ke efektor yang ada di seluruh tubuh. Bagian ini juga berperan penting dalam mengkoordinasikan gerakan serta respons motorik tubuh.
Terakhir ada penghubung atau interneuron yang berada di antara sensorik dan motorik. Interneuron berperan sebagai penghubung atau penyambung antara dua neuron dalam jaringan saraf sehingga memungkinikan koordinasi yang tepat antara keduanya.
Jadi itulah berbagai fungsi dan bagian-bagiannya. Ini merupakan salah satu bagian paling penting yang ada di tubuh manusia.
Banyak orang yang mengalami gangguan saraf dan tidak bisa beraktivitas dengan normal. Hal itu karena saraf memegang fungsi yang sangat fatal.
Baca Juga: Fungsi Sel Schwann Dalam Saraf Tepi, Ciri-Ciri dan Strukturnya
Lakukan olahraga dan terapkan hidup sehat untuk menjaga sel saraf neuron. Jika tidak, maka akan ada berbagai penyakit yang mengancam. (R10/HR-Online)