harapanrakyat.com – DKKP Jawa Barat menyiapkan 42 Rumah Potong Hewan (RPH) di 27 kabupaten/kota untuk penyembelihan hewan kurban. Dengan fasilitas tersebut, maka masyarakat bisa menggunakan untuk penyembelihan hewan kurban.
Baca Juga : DKPP Kota Bandung Pastikan Hewan Ternak Idul Adha Tahun Ini Terhindar Penyakit LSD
Kepala DKPP Jawa Barat, Arifin Soedjayana mengatakan, upaya tersebut merupakan bagian persiapan menjelang Idul Adha. Sehingga dalam pelaksanaan khususnya penyembelihan hewan kurban, dapat berjalan dengan lancar.
“Jadi total RPH se-Jawa Barat ada 42 unit untuk penyembelihan hewan kurban ini. Berdasarkan laporan, semuanya, sudah siap untuk menyembelih hewan kurban tahun ini (2024),” ungkapnya, Minggu (16/6/2024).
Ia menerangkan, agar penyembelihan hewan kurban pada Idul Adha dapat berjalan lancar, maka pihaknya mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas pemerintah itu. Mengingat RPH merupakan fasilitas yang telah pemerintah sediakan untuk penyembelihan hewan.
Walau demikian, Ia mengakui sebagian besar masyarakat akan memilih melaksanakan penyembelihan hewan kurban di lingkungan sekitarnya.
“Hampir sekitar 80 persen masyarakat, pasti melakukan penyembelihan hewan kurban di luar RPH atau di lingkungan sekitarnya. Tapi tetap, kita akan menghimbau masyarakat pada saat pelaksanaan pemotongan hewan kurban nanti, agar dilakukan di RPH,” ujarnya.
Baca Juga : Ketersediaan Hewan Kurban di Banjar Capai 8000 Ekor, Tak Ada Temuan Penyakit Menular
Arifin menerangkan saat ini pemerintah terus melakukan sosialisasi kepada seluruh kabupaten/kota terkait persiapan Hari Raya Idul Adha. Sehingga pemerintah daerah bisa mempersiapkan secara detail dalam melaksanakan momentum hari raya keagamaan tersebut.
Sosialisasi Penyembelihan Hewan Kurban di RPH
Ia memprediksi kebutuhan hewan kurban di Jawa Barat tahun ini mengalami peningkatkan yang cukup signifikan. Peningkatan tersebut sekitar 12 pesen hingga 15 persen daripada tahun sebelumnya.
“Proyeksi kita dari hasil koordinasi dengan beberapa pihak seperti MUI, Kemenag, dan juga para pedagang, kebutuhan hewan kurban naik. Kenaikannya sekitar 12 – 15 persen, dibandingkan tahun 2023 yang hanya 316 ribu hewan kurban,” ucapnya.
Ia menambahkan untuk mengantisipasi hal di luar harapan, DKPP Jawa Barat sudah melakukan sosialisasi termasuk membuka pelatihan untuk pengurus DKM.
“Petugas RPH menjadi pionir (contoh), sehingga bisa menginformasikan di lingkungan sekitarnya tentang tata cara penyembelihan hewan kurban,” katanya. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep)
