harapanrakyat.com,- Sebanyak 7 orang mengalami luka bakar akibat gas melon meledak di Dusun Pangligaran, Desa Medanglayang, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Jumat (28/6/2024).
7 korban itu di antaranya dua orang dirawat ke RSUD Ciamis karena luka berat. Satu orang dirawat di Puskesmas Panumbangan, dua orang di Klinik, dan dua orang lagi dipulangkan karena luka ringan.
Camat Panumbangan Edy Yulianto membenarkan adanya kejadian 7 orang warga yang luka bakar akibat gas melon meledak pukul 10.45 WIB.
Menurutnya, Kepala Puskesmas Panumbangan saat itu sigap langsung menolong ke TKP dan mematikan api, sehingga tidak menjalar ke bagian lainnya.
“Korban 7 orang, ada yang dirawat di RSUD Ciamis, Puskesmas Panumbangan dan ada juga yang sudah pulang ke rumahnya,” katanya.
Baca Juga: Sungai Citanduy Meluap, Sejumlah Daerah di Panumbangan Ciamis Terendam Banjir
Edy menjelaskan, pada saat itu akan ada syukuran hajatan pernikahan. Ketika kejadian tersebut, ada sejumlah warga yang berada di dapur karena sedang masak.
Namun, ketika sedang memasak diduga adanya kebocoran gas melon. Salah satu warga memasukan gas tersebut ke sebuah ember yang berisi air.
“Karena ada sumber api lainnya dari tungku, tidak lama kemudian terjadi kebakaran dan ledakan,” jelasnya.
Mengetahui hal tersebut, kemudian masyarakat langsung berinisiatif menghubungi puskesmas dan mengevakuasi korban.
“Alhamdulilah Puskesmas Panumbangan sangat cepat responnya, langsung mengevakuasi korban menggunakan ambulance dan dilakukan perawatan medis,” ucapnya.
Dengan adanya musibah gas melon meledak, Edy mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada akan bahaya kebakaran. Selain itu agar menggunakan regulator SNI dan memasang dengan benar. (Ferry/R9/HR-Online/Editor-Dadang)