Peluang bisnis daging sapi mulai dilirik masyarakat belakangan ini. Terlebih jika menjalankannya secara online, pasti laris manis.
Baca Juga: Ide Usaha Pancake, Usaha Makanan dengan Prospek Menjanjikan
Era digital identik dengan kepraktisan. Konsumen lebih menyukai berbelanja kebutuhan secara online daripada pergi ke toko fisik.
Bisnis Daging Sapi, Begini Cara Memulainya dengan Mudah
Siapa bilang daging sapi tidak memiliki peluang usaha. Saat ini, tidak hanya bisnis kuliner matang yang bisa mendatangkan cuan. Kaya akan manfaat, permintaan daging sapi kian meningkat setiap harinya.
Sementara itu, kesadaran masyarakat terhadap kesehatan diri dan keluarga semakin tinggi. Konsumsi daging sapi mendatangkan berbagai keistimewaan bagi kesehatan tubuh, asalkan tidak berlebihan.
Kandungan sumber protein hewani yang satu ini cukup lengkap. Tak heran apabila mulai menjadi buruan masyarakat. Menilik dari sejumlah fakta tersebut, sayang bila tidak mengambilnya sebagai peluang usaha.
Penasaran langkah-langkah apa saja untuk memulai usaha jualan daging sapi?
Tentukan Konsep Usaha
Sebelum memulai, tentukan apakah hendak menjual daging sapi mentah atau matang. Hal ini berdampak pada persiapan modal.
Bila menjual dalam olahan matang, pastikan bisa membuat olahan yang lezat. Selain itu, juga harus memiliki peralatan memasak yang memadai.
Sedangkan bila menjual dalam bentuk mentah, wajib tahu bagaimana pengolahan dan penyimpanan yang aman.
Persiapan Modal Awal
Setelah menentukan konsep usaha, tahap memulai bisnis daging sapi selanjutnya adalah mempersiapkan modal. Ketahui secara pasti alokasi dana untuk operasional usaha.
Besar kecilnya modal tergantung dari pilihan konsep bisnis. Selain biaya operasional, pertimbangkan juga alokasi untuk kebutuhan pemasaran.
Cari Pemasok Daging yang Berkualitas
Segala bentuk daging memiliki resiko cepat basi. Penting untuk memastikan bisa mendapatkan daging dengan kualitas baik. Pengusaha bisa memperoleh daging yang berkualitas baik dari pemasok terpercaya.
Usahakan memiliki pengetahuan yang memadai seputar ciri-ciri daging yang baik. Penyediaan daging sapi berkualitas dan selalu fresh menjadi magnet bagi konsumen. Produk yang tidak mengecewakan konsumen, besar kemungkinan akan menjadi pelanggan tetap.
Dapatkan Daging Berkualitas Bagus
Segala olahan yang menggunakan daging sapi memiliki rasa lezat. Hal ini karena 2 faktor, yaitu pandai dalam hal pengolahan dan penggunaan daging berkualitas terbaik.
Tentu saja konsumen lebih memilih daging yang masih bagus kondisinya, segar, bertekstur kenyal, bentuknya tetap, dan tidak amis. Terlebih jika mereka adalah pelaku usaha catering atau sejenisnya.
Di sisi lain, daging berkualitas baik tidak berpotensi mengganggu kesehatan. Kisruh daging sapi suntikan cukup meresahkan masyarakat. Sebisa mungkin hindari menjual daging yang sedemikian untuk menjaga kualitas penampilan.
Baca Juga: Peluang Ide Jualan Keripik Kentang dan Tips Memulai Bisnisnya
Perhatikan pula tahap pengemasan. Pastikan menggunakan plastik tebal yang aman dan tidak mudah bocor. Supaya lebih menarik dan dikenal orang banyak, tambahkan logo usaha pada kemasan.
Persiapan Peralatan dan Perlengkapan
Selanjutnya adalah mempersiapkan segala peralatan dan perlengkapan untuk menunjang usaha daging sapi. Peralatan yang bagus merupakan investasi usaha untuk jangka panjang.
Mesin bagus identik mahal harganya. Namun, jika melihat dari segi kemanfaatan dan keawetan, jelas lebih menguntungkan. Setidaknya tidak perlu sebentar-sebentar mengeluarkan uang untuk biaya perbaikan.
Urus Legalitas
Hal tak kalah penting adalah mendapatkan sertifikat halal dan mengantongi ijin BPOM. Bisnis kuliner matang ataupun mentah tidak boleh mengabaikan kedua legalitas tersebut.
Melalui izin tersebut, konsumen menjadi tahu jika produk daging sapi aman konsumsi. Ijin BPOM mengartikan bahwa produk tersebut telah teruji aman, sehingga layak konsumsi.
Sedangkan sertifikat Halal bertujuan mendapatkan kepercayaan konsumen mengingat masyarakat Indonesia mayoritas beragama Islam. Ulah segelintir pedagang nakal yang membuat masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap aneka daging konsumsi.
Memaksimalkan Promosi
Promosi adalah elemen penting dalam segala jenis usaha, termasuk bisnis daging sapi. Era digital tidak hanya cukup mengandalkan promosi secara konvensional. Optimalkan pemasaran melalui media online, marketplace, dan toko online.
Masih menengok era kepraktisan, pertimbangkan pula memberikan layanan antar kepada konsumen. Dalam hal ini, bisa menggunakan jasa pengiriman online. Jasa pengiriman online memungkinkan daging sampai ke konsumen lebih cepat.
Baca Juga: Peluang Usaha Kuliner Jajanan Anak Sekolah yang Menggiurkan
Jadi, kondisi daging saat sampai ke tangan konsumen masih fresh. Tertarik untuk membuka bisnis daging sapi? Selain menerapkan beberapa langkah dalam ulasan tadi, penting memiliki sikap optimisme yang tinggi. Bila gagal, jangan lantas menyerah. (R10/HR-Online)