harapanrakyat.com,- Warga di Dusun Cilengkong RT 14 RW 7, Desa Neglasari, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat tiba-tiba diserang OTK atau orang tak dikenal menggunakan senjata tajam sekitar pukul 05.30 WIB, Minggu (26/5/24).
Kelompok pemuda tak dikenal itu membawa samurai dan tiba-tiba menyerang lima orang warga. Saat itu warga tengah berada di Pos Ronda wilayah setempat.
Erwin Mintarso warga sekitar mengatakan, dari informasi warga kejadian sekitar pukul 05.30 WIB. Saat itu terdapat beberapa warga yang tengah berada di Pos Ronda.
Tiba-tiba ada tiga orang datang menggunakan sepeda motor. Mereka berboncengan dan membawa senjata tajam lalu berhenti sekitar 50 meter dari Posko.
Baca juga: Nongkrong hingga Larut Malam di Kota Banjar, Belasan Remaja Diamankan Petugas Gabungan
Setelah itu, mereka langsung mengeluarkan senjata tajam. Warga yang ada di pos lalu lari karena takut. Bahkan, pelaku merusak sepeda motor matic milik warga dan juga kursi sofa.
Erwin menambahkan, dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa maupun luka.
“Betul tadi pagi kejadiannya. Ada yang pakai senjata tajam,” katanya.
“Yang dirusak itu kursi plastik sama sepeda motor. Anak-anak yang nongkrong langsung teriak minta tolong terus pelaku langsung kabur,” ujarnya menambahkan.
OTK Sempat Bolak-balik
Lanjutnya menjelaskan, sebelum kejadian tersebut warga pada malam hari sempat melihat tiga orang tersebut bolak-balik ke lokasi menggunakan sepeda motor.
Pada saat itu, warga tidak sampai curiga namun saat pagi hari tiba-tiba datang ke Pos Ronda langsung menyerang warga. Tiga orang tersebut langsung melakukan pengrusakan lalu kabur.
Warga, lanjutnya, juga tidak ada yang mengenali tiga orang tersebut. Warga juga sudah melaporkan kejadian tersebut ke Kepolisian Polsek Banjar.
“Tidak ada korban karena warga yang ada di Posko langsung lari minta tolong sama warga. Tadi juga sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Banjar kebetulan tadi saya juga ikut,” katanya.
Kepala Dusun Cilengkong Ikbal Fauzi membenarkan adanya kejadian warga yang hampir diserang OTK menggunakan senjata tajam tersebut.
Ia mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut karena warga yang saat itu tengah berada di Posko atau tempat nongkrong langsung kabur meminta bantuan warga yang lain.
“Iya tadi pagi kejadiannya ada anak anak-anak remaja yang lagi di Pos tiba-tiba diserang pakai sajam. Tadi pagi sudah dilaporkan ke Kepolisian,” katanya. (Muhlisin/R6/HR-Online/Editor: Muhafid)