Selasa, April 15, 2025
BerandaBerita NasionalUang Negara untuk Membuat Aplikasi Capai Rp6,2 Triliun, Presiden Jokowi: Mubazir

Uang Negara untuk Membuat Aplikasi Capai Rp6,2 Triliun, Presiden Jokowi: Mubazir

harapanrakyat.com,- Presiden RI Jokowi (Joko Widodo) ungkap besaran uang negara untuk membuat aplikasi di setiap Lembaga/Kementerian atau pemerintah daerah, yang jumlahnya sangat fantastis mencapai Rp6,2 triliun.

Menurut Jokowi, anggaran sebesar itu akan sia-sia jika hanya digunakan untuk membikin platform baru atau aplikasi di setiap instansi.

Presiden Jokowi juga menyebutkan, ada sekitar 27 ribu platform atau aplikasi layanan publik yang pemerintah gunakan saat ini. Baik itu di kementerian, lembaga, maupun pemerintah daerah.

“Kita mengecek waktu membuat anggaran ada uang negara untuk membuat aplikasi atau platform baru di lembaga/kementerian dan pemerintah daerah, nilainya mencapai 6,2 triliun rupiahi,” kata Presiden Jokowi, Senin (27/5/2024), di Jakarta saat acara peluncuran GovTech INA Digital.

Oleh karena itu, orang nomor satu di Indonesia ini menegaskan agar setiap instansi pemerintah tidak lagi membuat aplikasi atau platform baru.

“Mulai tahun ini berhenti bikin aplikasi baru, stop bikin platform-platform baru,” tandas Jokowi, dikutip dari Suara.com.

Ia mengatakan, agar daya saing Indonesia meningkat dan bisa naik kelas, maka yang harus diperbaiki adalah layanan publik digitalnya, dalam hal ini infrastrukturnya. Salah satunya yaitu dengan diluncurkannya GovTech INA Digital.

“Kita harus perkuat transformasi GovTech, satu portal terintegrasi kita namai INA Digital,” terangnya.

Presiden Jokowi menjelaskan, GovTech ini merupakan keterpaduan layanan pemerintah dan menjadi portal yang terintegrasi untuk layanan pendidikan, kesehatan. Serta layanan usaha dan layanan lainnya.

Bahkan Presiden Jokowi mengatakan bahwa layanan tersebut semacam jalan tolnya pelayanan publik.

Baca Juga: Presiden Jokowi Luncurkan Bursa Karbon Indonesia, Langkah Nyata Hadapi Krisis Iklim

Ia pun kembali menegaskan untuk menghentikan pembuatan platform baru bagi setiap Kementerian/Lembaga atau pemerintah daerah. Diketahui uang negara untuk membuat aplikasi itu jumlahnya mencapai Rp6,2 triliun. (Eva/R3/HR-Online)

Polisi Cek TKP Ruangan Klinik Tempat Pelecehan Dokter Kandungan di Garut

Polisi Cek TKP Ruangan Klinik Tempat Pelecehan Dokter Kandungan di Garut

Harapanrakyat.com,- Kasus pelecehan yang dilakukan oknum dokter kandungan di Garut, Jawa Barat, masih didalami aparat kepolisian. Sejak Selasa (15/4/2025) siang, polisi dari Polres Garut...
tanah bergerak ancam puluhan rumah di Ciamis

Tanah Bergerak Ancam Puluhan Rumah di Ciamis, PVMBG Ingatkan Bahaya Jalur Sesar Aktif

harapanrakyat.com,– Tanah bergerak ancam puluhan rumah di Desa Neglasari, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Hal itu membuat Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi...
Azizah Salsha Tidur Saat Mobil Nyemplung Parit, Ekspresi Tenangnya Jadi Sorotan

Azizah Salsha Tidur Saat Mobil Nyemplung Parit, Ekspresi Tenangnya Jadi Sorotan

Kegiatan sosial di Papua menjadi panggung kejutan bagi istri Pratama Arhan. Saat rekan-rekannya heboh karena mobil masuk parit, Azizah Salsha tidur dengan lelapnya. Aksi...
Tebing sungai Cipamutih Ciamis longsor

Tebing Sungai Cipamutih Longsor, Rumah Warga Ciamis Terancam Ambruk

harapanrakyat.com,- Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat Senin malam (14/4/2025), menyebabkan tebing di pinggir Sungai Cipamutih longsor. Akibatnya, rumah...
Dokter kandungan lecehkan pasien di Garut

Dinkes Sebut Dokter Kandungan yang Lecehkan Pasien Sudah Tidak Praktik di Garut

harapanrakyat.com,- Video CCTV dokter kandungan diduga melakukan pelecehan terhadap pasien ibu hamil mendadak viral. Insiden itu terjadi di salah satu klinik swasta di Garut,...
Aksi Nyentrik Aktivis Pria Berdaster Warnai Debat Calon Bupati Tasikmalaya

Aksi Nyentrik Aktivis Pria Berdaster Warnai Debat Calon Bupati Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Debat calon bupati untuk Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Tasikmalaya yang digelar di Hotel Alhambra, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat pada Senin...