harapanrakyat.com – Dinas Pendidikan Kota Cimahi, Jawa Barat, mulai menyiapkan pelaksanaan tahapan PPDB 2024-2025 tingkat TK, SD, dan SMP. Sama seperti tahun sebelumnya, selain menggunakan sistem zonasi, juga mengakomodir jalur afirmasi, dan prestasi.
Baca Juga : Sering Salah Kaprah, DPRD Bandung Barat Dorong Pusat Segera Hapus Sistem Zonasi PPDB
Kadisdik Cimahi Nana Suyatna mengatakan, pada PPDB tahun ini, kuota jalur prestasi maksimal 5 persen dari daya tampung siswa baru. Lalu akan ada juga jalur perpindahan orangtua untuk tingkat SMP yang saat ini regulasinya masih dalam proses uji publik.
“Ada juga jalur afirmasi, untuk mengakomodir siswa kurang mampu. Di mana tercantum dalam data PIP, PKH, dan juga DTKS,” katanya, Rabu (8/5/2024).
Kadisdik Cimahi itu mengakui, permasalahan PPDB yang selalu muncul setiap tahunnya terkait daya tampung. Sekolah negeri terutama tingkat SMP, tak sebanding dengan jumlah lulusan SD yang ada. Karena itu, lanjut Nana, banyak dari masyarakat mengadukan hal ini, terutama soal anaknya tidak diterima di SMP negeri.
Persoalan Ini Kerap Muncul Saat PPDB di Cimahi
Nana mengakui, ada persoalan rutin yang kerap muncul saat PPDB. Hal itu berkaitan dengan belum semuanya kelurahan di Cimahi, memiliki SMP negeri.
“Belum semua kelurahan di Cimahi memiliki SMP negeri. Misalnya, di Kelurahan Karangmekar ada 2 SMPN, tapi di Kelurahan Cimahi belum ada. Itu persoalan PPDB yang kerap muncul setiap tahunnya di Cimahi. Sekolah rintisan seperti SMPN 16 di Cigugur Tengah juga terus kami kembangkan karena termasuk daerah padat penduduk,” ucapnya.
Makanya, kata Nana, ia mengimbau masyarakat agar tidak hanya berfokus ke sekolah negeri saja. Lantaran sekolah swasta di Kota Cimahi pun, saat ini kualitasnya sudah baik juga mendapat pembinaan Disdik Kota Cimahi.
Baca Juga : Dua Kecamatan di Kota Bandung Ini tak Miliki SMP Negeri, Mana Saja?
Bahkan, untuk siswa yang kurang mampu, lanjut Nana, jika berminat masuk ke SMP swasta akan mendapatkan bantuan biaya pendidikan dari Pemkot Cimahi. Selain itu, siswa tersebut juga mendapatkan bantuan perlengkapan alat pendidikan, dari program pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) pendidikan Kota Cimahi.
“Ada bantuan SPP (bantuan pendidikan) di sekolah swasta dan juga bantuan alat tulis untuk anak yang memang layak kami bantu. Nantinya akan kita verifikasi ketika proses PPDB berlangsung di Cimahi. Pemkot Cimahi mendukung anak-anak melanjutkan sekolah dasar,” tutur Nana. (Juhaeri/R13/HR Online/Editor-Ecep)