harapanrakyat.com,- Lebih dari 200 orang karyawan pabrik sepatu Bata di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, kini jadi pengangguran imbas dari tutupnya tempat mereka cari nafkah.
Baca Juga: Berdiri Sejak 1939 di Purwakarta, Pabrik Sepatu Bata Bangkrut
Pabrik sepatu yang telah berdiri selama puluhan tahun itu mengalami bangkrut. Pihak perusahaan terpaksa melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap ratusan karyawan hingga menutup pabrik secara permanen pada April 2024 lalu.
Sebelum resmi ditutup, pada bulan Maret 2024 Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Purwakarta menerima laporan dari pihak manajemen terkait kondisi pabrik sepatu PT Sepatu Bata Tbk.
Pihak manajemen menginformasi bahwa perusahaan tersebut mengalami sepi order, dan rencananya akan menghentikan produksi.
Kemudian pada awal bulan Mei 2024, Disnakertrans Kabupaten Purwakarta menerima laporan adanya PHK akibat perusahaan menutup pabriknya.
PHK 233 Orang Karyawan Pabrik Sepatu Bata
Kepala Disnakertrans Kabupaten Purwakarta Didi Garnadi mengatakan, sebanyak 200 orang karyawan pabrik sepatu yang berada di Jalan Raya Cibening. Tepatnya di Kecamatan Bungursari, Purwakarta itu menjadi pengangguran.
“Alasan penutupan karena dalam waktu empat tahun terakhir ini pabrik sepatu Bata mengalami kerugian akibat orderan sepi. Kemudian awal bulan Mei 2024 kami terima laporan terjadi PHK lantaran perusahaannya tutup,” terangnya, mengutip dari Suara.com, Minggu (5/5/2024).
Lanjutnya menjelaskan, perusahaan tersebut melakukan PHK terhadap karyawannya secara bertahap. Adapun karyawan yang kena PHK jumlahnya sebanyak 233 orang.
Sesuai dengan aturan dalam perundang-undangan yang berlaku, pihak perusahaan pun sudah melaporkan akan menyelesaikan semua hak karyawan pabrik sepatu Bata yang terkena PHK.
Sebagai informasi, pabrik sepatu milik keluarga itu mengoperasikan 4 unit bisnis internasional, yaitu Bata Asia Pasifik-Afrika, Bata Eropa, Bata Amerika Utara, dan Bata Amerika Latin.
Di Indonesia sendiri pengoperasian penjualan sepatu oleh PT Sepatu Bata Tbk. Perusahaan tersebut pertama kali mendirikan pabrik pada tahun 1939.
Baca Juga: Asal Usul Sepatu Masa ke Masa, Ada dari Ribuan Tahun Lalu
Sepanjang sejarahnya, perusahaan tersebut telah menjual 14 miliar pasang sepatu. Produk sepatunya hadir di 50 negara lebih dan fasilitas produksinya di 26 negara. (Eva/R3/HR-Online)