harapanrakyat.com,- Nanang Nurjamil dan Murjani mengungkapkan alasan maju di Pilwalkot Kota Tasikmalaya jalur independen. Bahkan, keseriusan mereka terbukti dengan mengembalikan berkas persyaratan dukungan ke KPU Kota Tasikmalaya, Minggu (12/5/24) malam sekitar pukul 21.00 WIB.
Diketahui, Nanang merupakan pegiat media sosial dan Murjani merupakan eks kader Partai Gerindra yang juga mantan anggota DPRD periode 2019-2024.
Sementara itu, saat menyerahkan berkas persyaratan, mereka mendapatkan pengawalan dari tim sukses dan membawa puluhan dus berisikan puluhan ribu fotokopi KTP dukungan warga Kota Tasikmalaya.
Sebagai informasi, persyaratan maju dari jalur independen itu harus memiliki 40.375 orang pendukung yang tersebar di 6 kecamatan.
Baca juga: Ingin Daftar Calon Bupati Tasikmalaya Lewat Jalur Independen, Ini Syaratnya
Selain itu, juga menyerahkan dokumen surat pernyataan dukungan pasangan calon perseorangan, rekap beserta KTP dan lain sebagainya.
“Alasan memilih maju dari jalur independen, untuk memberikan edukasi kepada masyarakat. Jadi, menurut kami tidak selalu bahwa menjadi Calon Walikota atau Wakil Walikota tidak selalu berangkat dari partai politik,” kata Nanang Nurjamil.
Sedangkan untuk mengumpulkan KTP dan dukungan itu, kata Nanang, ia mengaku sudah lama melakukannya.
Namun, setelah adanya kesepakatan maju bersama dengan Murjani, keduanya membulatkan komitmennya untuk maju pada Minggu siang.
“Kalau untuk membangun kemistri sudah lama, karena saya sering berdiskusi di DPRD. Kebetulan Pak Murjani sebagai wakil rakyat dan saya pegiat sosial. Lalu kami pernah sama-sama satu partai di Partai Gerindra,” katanya.
Maju di Pilwalkot Tasikmalaya, Nanang dan Murjani Ingin Mengabdi
Menurut Nanang, hitungan KTP yang ia bawa sudah cukup. Sehingga, pihaknya tinggal menunggu kekurangannya setelah pemeriksaan dari KPU.
“Yang jadi persoalan bukan di KTP-nya, tetapi surat pernyataan dukungan dari masing-masing pemilik KTP. Itu yang biasanya errornya di situ, sudah dihitung sekian, ada yang kelewat. Kalau KTP sudah jelas pasti ada di angka 40.375,” imbuhnya.
“Karena hari ini sudah berkas terakhir. Kalau kami lulus, berarti tidak ada lagi pasangan independen yang lain. Karena hari ini batas terakhir penyerahan berkas syarat untuk maju menjadi bakal calon Walikota dan Wakil Walikota dari jalur independen,” ujarnya menambahkan.
Murjani juga mengatakan hal senada. Ia mengaku langkah maju di Pilwalkot Tasikmalaya untuk melanjutkan pengabdian ke masyarakat.
“Saya akan lanjutkan pengabdian ke masyarakat. Kalau menjadi anggota DPRD dan kader partai Gerindra, saya mah sudah mundur, begitupun dari partai gerindra, sudah mengembalikan KTA tadi siang. Nanti saya akan ketemu orang besar partai,” akunya.
Murjani mengaku berpasangan dengan Nanang Nurjamil sudah sejak lama melakukan komunikasi dan bahkan sering bertemu. Sehingga tinggal menyatukan yang lain-lainya. (Apip/R6/HR-Online/Editor: Muhafid)