harapanrakyat.com,- Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, tegas menyatakan tidak akan ada pemajuan jadwal Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024. Dengan demikian, Pilkada tetap akan berlangsung pada bulan November.
Baca Juga: Jabatan Sekda Kosong, Pj Gubernur Jabar Usulkan Satu Nama ke Kemendagri
Pernyataan tersebut Tito Karnavian sampaikan di Kantor Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI), Jakarta. Seusai menyerahkan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) untuk Pilkada 2024.
“Tidak ada peluang bagi Pilkada 2024, untuk maju ke bulan September,” kata Tito, Kamis (2/5/2024).
Tito menjelaskan, alasan utama yang menjadi dasar ketidakmungkinan pemajuan jadwal Pilkada 2024, adalah karena waktu yang terbatas.
Mengingat, baru selesainya penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024 pada bulan Februari, dan tahapan-tahapan yang sudah berjalan hingga saat ini.
Baca Juga: Ustadz Kondang Ini Masuk Radar NasDem, Jadi Calon Wali Kota Makassar 2024
Selain itu, masih terdapat sidang-sidang Mahkamah Konstitusi (MK) yang menangani sengketa hasil Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024, di beberapa daerah pemilihan.
Meskipun begitu, penetapan kursi dan hasil suara dari Pileg 2024, merupakan modal penting bagi partai politik atau koalisi partai politik. Khususnya, untuk mengusung pasangan calon kepala daerah di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.
Dengan demikian, jadwal Pilkada 2024 tetap sesuai dengan rencana awal, yaitu pada tanggal 27 November 2024.
Tito Pernah Usulkan Pemajuan Pilkada 2024 di Hadapan DPR
Tito Karnavian sendiri tidak menutup diri terhadap wacana pemajuan Pilkada 2024 ke bulan September.
Wacana tersebut, bahkan sempat ia ungkapkan secara langsung dalam rapat di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) tahun sebelumnya.
Baca Juga: PDI Perjuangan Beri Syarat Calon Kepala Daerah Tidak Boleh Berbohong
Pemikiran tersebut mempertimbangkan jarak waktu antara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 yang tidak terlalu jauh, dengan pelantikan kepala daerah hasil Pilkada 2024.
Namun, seiring berjalannya waktu, wacana tersebut akhirnya terhenti di tengah jalan.
“Saya sudah menegaskan bahwa jadwal Pilkada 2024 tidak akan berubah, tetap pada tanggal 27 November. Artinya tidak ada lagi wacana pemajuan Pilkada 2024,” tegasnya. (Feri Kartono/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)