harapanrakyat.com,- Polisi masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) pembunuhan Alek (73), kakek asal Kampung Ngamplang, Desa Ngamplang, Kecamatan Cilawu, Garut, Jawa Barat.
Petugas bahkan harus menerjunkan K9 Polda Jabar untuk mengendus jejak pelaku. Dalam olah TKP lanjutan, petugas menemukan hal janggal di ruangan lain, yaitu berupa klenik sesajen yang terkunci rapat di kamar.
Anjing pelacak tersebut terlihat mencium bau pelaku, yang mengarah di sekitaran rumah korban. Kemudian, mengarah pergi ke bagian belakang rumah.
Baca Juga: Pria di Garut Tewas Diduga Dibunuh, Kondisi Tubuh Mengerikan
Tak hanya itu, anjing pelacak K9 di TKP pembunuhan kakek di Garut, juga menemukan tetesan bercak darah yang sudah mengering. Bercak darah tersebut berada di dekat pagar pintu keluar rumah.
“Kita mendatangkan K9 dari Polda untuk melaksanakan olah TKP. Karena di Polda memiliki K9 kualifikasi, untuk penciuman bau penemuan barang yang diperlukan,” kata AKP Ari Rinaldo, Kasat Reskrim Polres Garut, Senin (6/5/2024).
Kasat Reskrim Polres Garut memang tak merinci terkait temuan sesajen yang berada di ruangan lain di TKP pembunuhan kakek Alek. Namun ruangan tersebut harus ikut tim inafis Polres Garut periksa.
Pantauan di lapangan, sesajen tersebut berupa telur, cerutu, secangkir kopi, dan kain putih tergeletak di sebuah kamar. Tak hanya itu, ruangan tersebut awalnya tak diperiksa karena terkunci rapat.
“Hasilnya memang belum, karena masih berlangsung pelaksanaan. Nanti untuk kita kembangkan apa saja temuan yang didapat,” jelasnya.
Baca Juga: Kasus Pembunuhan Kakek di Garut Masih Misteri, Bagian Telunjuk Kanan Korban Hilang
Selain melakukan olah TKP pembunuhan kakek Alek, Polres Garut kini juga masih memeriksa para saksi termasuk pihak keluarga korban.
Penyidik juga belum mengarah terhadap keberadaan pelaku, sehingga misteri terbunuhnya Alek masih belum terungkap. (Pikpik/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)