harapanrakyat.com – Pemkot Cimahi, Jawa Barat, akan gelontorkan anggaran Rp 35,7 miliar untuk KPU Cimahi sebagai dana penyelenggaraan Pilkada serentak. Pencairan anggaran hibah tersebut akan berlangsung dalam dua tahap.
Baca Juga : Sederet Nama Warnai Bursa Pilwalkot Cimahi, Siapa Saja?
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Cimahi, Harjono menjelaskan, saat ini anggaran hibah Pilkada itu sedang dalam tahap pencairan tahap satu.
“Jadi untuk nilainya sudah final. Penggunaannya sesuai dengan proposal dari KPU Kota Cimahi. Sekarang sedang dalam tahap pencairan tahap satu,” kata Harjono, Rabu (8/5/2024).
Harjono mengatakan, saat ini Pemkot Cimahi membentuk badan Adhoc yang melibatkan beberapa OPD di Pemkot Cimahi. Hal itu untuk mendukung lancarnya pelaksanaan Pilkada di Cimahi.
“Untuk Pilkada ini, pemkot sudah membentuk badan Ad Hoc yang terdiri dari sejumlah dinas yang ada sesuai tupoksi. Itu untuk mendukung kelancaran Pilkada,” tuturnya.
Ketua KPU Kota Cimahi Anzhar Ishal menyebut, jelang Pilkada ini pihaknya baru menerima 40 persen dari total anggaran hibah dari Pemkot Cimahi itu. Berdasarkan informasi yang ia terima, Pemkot Cimahi akan mencairkan sisa kebutuhan anggaran Pilkada ini 5 bulan menjelang pelaksanaan Pilwalkot.
Baca Juga : Pilkada 2024, DPC PKB Kabupaten Bandung Kemungkinan Usung Pasangan Tunggal
Perihal alokasinya, sebagian besar anggaran akan ia gunakan untuk pengadaan logistik Pilkada serta untuk sosialisasi dan partisipasi bagi masyarakat pemilih.
“Utamanya untuk logistik dan sosialisasi juga. Kemudian yang perlu kita tegaskan itu (anggaran hibah Pilkada), hanya untuk digunakan dalam satu putaran,” ujarnya di Cimahi. (Juhaeri/R13/HR Online/Editor-Ecep)