harapanrakyat.com,- Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) atau sering disebut tim oranye, Desa Mekarjaya Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis, Jabar, sigap membantu membersihkan matrial bangunan rumah Kirman dan Emi, warga RT 04 RW 01, yang terkena dampak gempa bumi Sabtu (27/4/2024) malam.
Elan Kiswaya Kepala Desa Mekarjaya sekaligus pembina tim orange mengatakan, turunnya tim oranye ini sebagai bentuk tanggung jawab dalam menjalankan tugas kemanusiaan di desa Mekarjaya ketika terjadi bencana.
“Sebetulnya malam juga bisa langsung ke lokasi kejadian. Akan tetapi kondisi warga yang terdampak bencana gempa bumi masih aman, sehingga tim baru bergerak pagi hari,” ungkapnya Minggu (28/4/2024).
Baca juga: Akibat Gempa di Garut, Dinding Rumah Warga Winduraja Ciamis Ambruk
Elan melanjutkan, selain membantu warga yang terkena bencana, tim ini juga melakukan asesmen kejadian. Nantinya bisa langsung melaporkan kepada pihak BPBD ataupun pemerintah terkait.
“Dari hasil asesmen tim orange, di Desa Mekarjaya ada dua rumah yang terdampak gempa bumi Garut 6,5 magnitudo. Kondisinya satu rumah atapnya ambruk dan satu lagi geting hancur,” kata Elan.
Sementara Nur Ali, anggota Tim Oranye Desa Mekarjaya menambahkan, tim langsung bergerak sekitar pukul 06.00 WIB pagi. Dan langsung membersihkan material kayu dan genting di rumah milik Kirman yang ambruk.
Lalu, sekitar jam 10 siang dilanjutkan membantu membersihkan rumah milik ibu Emi. Pihaknya pun membantu melakukan penggantian beberapa kayu agar genting bisa kembali terpasang.
“Alhamdulilah untuk kejadian gempa tadi malam, dua rumah terdampak dan tidak ada korban jiwa. Selanjutnya kita laporan ke BPBD karena kita butuh terpal untuk menutupi rumah Kirman,” jelasnya.
Nur Ali menyebut, tim orange di Desa Mekarjaya beranggotakan 22 orang. Anggotanya tersebar di setiap RT. “Kami mengajak warga agar terus waspada terlebih saat ini sering terjadi hujan, sebab bencana kita tidak tahun kapan terjadi,” pungkasnya. (es/R8/HR Online/Editor Jujang)