Profil Muhammad Ferrari semakin menarik perhatian. Muhammad Ferrari sendiri merupakan pemain timnas U-23. Atlet Indonesia ini memiliki kemampuan yang luar biasa.
Baca Juga: Profil Chicco Jerikho yang Bercerita Pernah Menderita Sepsis
Namanya semakin melejit setelah laga Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23 2024. Ia mencetak gol namun dianulir oleh wasit.
Profil Muhammad Ferrari Timnas U-23
Ferrari merupakan atlet kelahiran 21 Juni 2003. Kecintaan sepak bola dalam diri Ferrari sudah muncul sejak usia 13 tahun. Pada saat itu, ia mengikuti Sekolah Sepak Bola (SSB) JFA.
Telah bermain bola sejak usia dini, tentu saja kemampuannya tidak perlu diragukan lagi. Selain keinginan mandiri, ternyata orang tua juga menginginkan ia menggeluti dunia sepak bola Indonesia.
Siapa sangka bahwa hal tersebut berhasil membesarkan namanya. Selama sekolah, ia selalu mengikuti ekstrakurikuler sepak bola di sekolah.
Bahkan, ia selalu memilih sekolah yang tim sepak bolanya bagus. Ia sudah meraih banyak prestasi semasa sekolah, mulai dari menjuarai Liga Kompas Gramedia, Liga Topskor 2017, serta menjadi runner-up JFA kompetisi JSSL di Singapura pada tahun 2018.
Perjalanan Karier
Setelah meraih beberapa prestasi selama di sekolah, ia mengawali karier sebagai atlet profesional di tim Persija Jakarta dari tahun 2019 hingga 2020.
Setelah itu, pada tahun 2021 ia bergabung dengan Persija Jakarta sebagai tim utama. Ia mulai debut bersama tim utama Persija dalam pertandingan melawan tim Persela Lamongan di Liga 1 2021-2022.
Di musim 2022-2023, profil Muhammad Ferraro masih bertanding di Persija. Ia melawan Bali United dan di musim 2023-2024 masih di Persija untuk melawan timnas PSM Makassar.
Pada Oktober 2023, ia bertanding melawan tim RANS Nusantara dan Persikabo 1973 pada November 2023.
Baca Juga: Profil Dilan Janiyar, Seleb TikTok yang Semakin Viral
Selain sebagai atlet sepak bola, ia juga merupakan anggota kepolisian berpangkat Bripda. Ia sempat absen bermain bola selama 2 bulan untuk mengikuti pendidikan kepolisian di Polda Metro Jaya.
Berlaga di Piala Asia
Saat ini, Ferrari tengah berapa di Timnas U-23 Piala Asia. Pada semifinal yang mempertemukan Indonesia dan Uzbekistan, atlet satu ini tampil cukup cemerlang.
Ia bahkan berhasil mencetak satu gol ke gawang lawan. Sayangnya, gol tersebut diambil oleh wasit dan akhirnya gagal mencetak poin.
Tidak hanya dirinya, kapten Timnas Rizki Ridho juga mendapatkan kartu merah. Tentu saja hal ini menuai kemarahan terhadap sang wasit, Shen Yin Hao.
Pada postingan Instagram @bandungfootball, banyak warganet yang mengungkapkan kekecewaan pada keputusan wasit terhadap gol Ferrari dan kartu merah.
“Target kita 8 besar, juara 3 bonus. Jangan sampai kita jumawa dan anggap lawan kita lemah fokus dukung Indonesia memperebutkan juara 3 dan kesempatan masuk olimpiade,” tulis akun @and_redwisaputna.
Baca Juga: Profil Rayn Wijaya yang Melamar Ranty Maria di Jepang
Itulah profil sosok Muhammad Ferrari. Kini ia memiliki karier sebagai pesepak bola yang sangat cemerlang. Selain itu, ia juga menjadi perwakilan Polri yang bergabung di dalam Timnas Indonesia pada Piala Asia U-23. (R10/HR-Online)