harapanrakyat.com,- DPC PKB Kota Banjar, Jawa Barat, membuka pendaftaran penjaringan Bacalon Wali Kota untuk maju pada Pilkada 2024 mendatang.
Pendaftaran tersebut mulai berlangsung selama 15 hari ke ke depan dan terbuka bagi internal partai atau eksternal yang ingin maju pada Pilkada mendatang.
Ketua DPC PKB Kota Banjar Gun Gun Gunawan Abdul Jawad mengatakan, saat ini sudah ada satu orang kader terbaik dari internal yang akan ikut maju dalam pemilihan kepala daerah.
“Hari ini yang sudah siap-siap untuk mengambil formulir dari internal sudah ada satu orang. Kemudian, dari eksternal kita dengar sudah ada tiga orang yang mau mendaftar,” kata Gun Gun, Rabu (24/4/2024).
Baca juga: PKS Usung Dua Kader Internal, Bidik Kursi Wali Kota Banjar
Menurutnya, syarat utama untuk mendaftar Cawalkot tentunya memiliki integritas dan siap berkomitmen untuk memajukan Kota Banjar.
“Karena kami memiliki prinsip seorang pemimpin itu harus memiliki bekal ketakwaan kepada Allah SWT, dan juga menyayangi rakyatnya,” terangnya.
Ia menjelaskan, setelah melakukan pendaftaran, nantinya nama-nama bakal calon tersebut akan disodorkan ke DPP PKB untuk proses uji kepatutan dan kelayakan.
“Mudah-mudahan lebih dari tiga orang yang mendaftar pun kami akan terima dan kami akan sodorkan ke DPP untuk mengikuti uji kepatutan dan kelayakan sebagai calon kepala daerah di Kota Banjar,” jelasnya.
Gun Gun menegaskan, dalam pencalonan kepala daerah dari DPC PKB Kota Banjar, sama sekali tidak ada mahar.
“Kami tidak ada tradisi itu (mahar, red). Dari awal partai ini berdiri, termasuk pendiri Partai Kebangkitan Bangsa Gus Dur, bisa menjadi presiden pun tanpa adanya transaksi seperti itu,” tegasnya.
Sementara itu, terkait koalisi ia mendapat pesan dari DPP untuk menjadikan koalisi Pilpres sebagai modal awal. Akan tetapi tidak menutup kemungkinan juga membuka koalisi dengan partai lain.
“Kami memang mendapat pesan dari pusat untuk menjadikan koalisi Pilpres sebagai modal awal. Tetapi tentunya kita terbuka dengan partai yang lain untuk berkoalisi,” pungkasnya. (Sandi/R6/HR-Online/Editor: Muhafid)
