Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita PangandaranKehilangan Pemasukan Rp 1,1 M, Pemkab Pangandaran Tetap Lanjutkan Kebijakan Hapus Pajak...

Kehilangan Pemasukan Rp 1,1 M, Pemkab Pangandaran Tetap Lanjutkan Kebijakan Hapus Pajak di Bawah Rp 10 ribu

harapanrakyat.com – Pemerintah Kabupaten Pangandaran tetap akan melanjutkan kebijakan hapus wajib pajak, yang nilainya di bawah Rp 10 ribu.

Kebijakan ini sudah dimulai sejak awal tahun 2023 lalu dan merupakan salah satu janji politik dari bupati Jeje.

Menurut Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata menarik pajak yang nilainya di bawah Rp 10 ribu, memang paling banyak berada di kampung-kampung.

“Kita akan lanjutkan kebijakan itu, untuk yang di bawah Rp 10 ribu kita hapuskan,” jelasnya.

Ia mengatakan bahwa risiko dihapusnya wajib pajak di bawah Rp 10 ribu, yakni kehilangan pemasukan daerah.

“Ya memang cukup lumayan hilangnya, tapi itu tetap jadi kebijakan,” terangnya.

Baca Juga: 425 Calon Jemaah Haji Asal Pangandaran Sudah Lunasi BPIH

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Pangandaran Dadang Solihat mengatakan, setidaknya ada ratusan ribu wajib pajak yang nilainya di bawah Rp 10 ribu.

“Untuk nilai potensi pajak yang hilang dari kebijakan ini, sebesar Rp 1,1 Miliar,” terangnya.

Menurut Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Pangandaran Dadang Solihat mengatakan, Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) tahun ini ada 470 ribu. “Sementara ketetapannya sebesar Rp 21,9 miliar,” katanya.

Sementara itu, untuk target dari PBB itu sendiri, kata dia, yakni sebesar Rp 22 miliar pada tahun 2024.

“Ya mudah-mudahan saja target ini bisa tercapai 100 persen,” ungkapnya.

Pada tahun 2023, target pajak dari PBB sebesar Rp 21 miliar dan terealisasi sebesar Rp 15 miliar.

“Jadi masih ada piutang kurang lebih sebesar Rp 6 miliaran,” jelasnya.

Dadang mengatakan, pihaknya tetap akan menagih sisa utang PBB dari tahun-tahun sebelumnya. “Kami juga berkonsolidasi dengan pihak desa,” ucapnya. (Jujang/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Misteri Mayat Mengapung di Sungai Cipeles Sumedang Terungkap, Ini Identitas Korban

Misteri Mayat Mengapung di Sungai Cipeles Sumedang Terungkap, Ini Identitas Korban

harapanrakyat.com,- Identitas mayat yang mengapung di aliran Sungai Cipeles, kawasan Bendung Rengrang, Desa Cijambe, Kecamatan Paseh, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, akhirnya terungkap. Korban ternyata...
Masa Pakai Shockbreaker Mobil, Tahu Kapan Harus Ganti

Masa Pakai Shockbreaker Mobil, Tahu Kapan Harus Ganti

Shockbreaker punya tugas besar, seperti dapat meredam setiap guncangan dari jalan supaya mobil tetap stabil. Tapi, seperti manusia, ini juga punya umur. Kalau sudah...
dokter kandungan yang diduga lecehkan ibu hamil di Garut

Dokter Kandungan Lecehkan Ibu Hamil di Garut Viral, Mantan Istri Buka Suara

harapanrakyat.com,- Dokter kandungan inisial MSF asal Kabupaten Garut, Jawa Barat diduga lecehkan ibu hamil hingga viral di media sosial. Saking viralnya, mantan istri MSF...
Nubia Neo 3 GT, HP Terbaik untuk Aktivitas Gaming

Nubia Neo 3 GT, HP Terbaik untuk Aktivitas Gaming

Nubia Neo 3 GT hadir sebagai salah satu smartphone gaming terbaru yang dirancang untuk memberikan performa maksimal bagi para pengguna. Mengusung desain futuristik yang...
Cafe Perang Candu Tasikmalaya

Ngopi Unik di Cafe Perang Candu Tasikmalaya, Gelasnya Bisa Langsung Dimakan!

harapanrakyat.com,- Di Tasikmalaya, Jawa Barat, ada sebuah inovasi menarik yang membuat momen ngopi jadi lebih seru dan berbeda dari biasanya. Inovasi ini bisa Anda...
Hadits Bicara Baik atau Diam, Anjuran dalam Menjaga Lisan

Hadits Bicara Baik atau Diam, Anjuran dalam Menjaga Lisan

Nabi Muhammad SAW mengajarkan kepada umatnya untuk selalu berbicara dengan baik. Jika mereka tidak mampu, lebih baik untuk diam yang berarti menjaga lisan. Nasihat...