harapanrakyat.com – Bulog Cabang Bandung memastikan jelang Ramadan dan Idulfitri untuk ketersediaan beras di Kota Bandung, Jawa Barat, aman dan terkendali.
Baca Juga : Operasi Pasar Murah di Malang, Ratusan Warga Rela Antre Berjam-jam demi Beras dan Minyak Goreng
Kepala Bulog Cabang Bandung, Erwin Budiana mengatakan, stok beras di Gudang Bulog aman untuk beberapa bulan kedepan. Termasuk setelah Ramadan maupun Hari Raya Idufitri.
“Sebab stok Bulog tidak hanya di satu gudang, tetapi banyak di gudang lainnya. Sehingga ketersediaan beras di Kota Bandung, aman sampai Lebaran. Bahkan bulan berikutnya,” ungkapnya di Kota Bandung, Rabu (6/3/2024).
Walau demikian, terkait penyaluran stok beras ini, kata Erwin, perlu adanya kolaborasi dengan dinas dan stakeholder terkait di Kota Bandung. Misalnya dengan Dinas Perdagangan dan Industri dan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung.
“Dengan Dinas Perdagangan Kota Bandung bekerjasama melalui operasi pasar (penyaluran ketersediaan beras). Lalu kegiatan GPM (Gerakan Pasar Murah) dengan DKPP. Semua kegiatan itu, sudah terencana,” ujarnya.
Pihaknya juga akan mempersiapkan program Bulog Siaga, yang tersebar di sejumlah titik di Kota Bandung. Program ini bertujuan agar mudah masyarakat untuk menjangkau dan mengakses layanan Bulog. Program ini pun dalam memberikan kemudahan penyaluran ketersediaan beras untuk warga di Kota Bandung.
Baca Juga : Ratusan Warga Banjarsari Ciamis Serbu Bazar Sembako Murah, 3 Ton Beras Ludes dalam Sekejap
Terkait stoknya, lanjutnya, kebutuhan Kota Bandung untuk penyaluran bantuan beras yakni sebanyak 1.000 ton. Sedangkan untuk beras berjenis SPHP yaitu 500-600 ton.
“Dengan 1.600 ton maka ketersediaannya (beras) di Kota Bandung, aman sampai satu bulan kedepan. Sehingga untuk Ramadan dan Idulfitri aman,” ujarnya. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep)