Minggu, April 20, 2025
BerandaBerita JabarSebut Anggota KPPS Depresi karena Riwayat Keturunan, KPU Garut Disemprot Keluarga: Dulunya...

Sebut Anggota KPPS Depresi karena Riwayat Keturunan, KPU Garut Disemprot Keluarga: Dulunya Normal

harapanrakyat.com,- Keluarga anggota KPPS yang depresi di Garut, Jawa Barat, tak terima atas pernyataan KPU Garut yang menyebut anggota KPPS asal Kecamatan Wanaraja itu punya riwayat penyakit turunan.

Baca Juga: Geng Motor Bikin Resah, Warga Lapor Langsung ke Ponsel Kapolres Garut, 6 Orang Diamankan

Diketahui anggota KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) yang kini dirawat di Rumah Sakit Jiwa Cisarua Bandung itu merupakan sarjana, dan tidak pernah mengidap gangguan jiwa.

Sebut Anggota KPPS Depresi Riwayat Turunan, KPU Garut Kena Semprot

Pernyataan KPU Garut itu telah melukai perasaan keluarga yang bersangkutan. Pihak keluarga bahkan mendatangi kepala desa setempat untuk mengadu masalah tersebut.

“Sekarang memang sudah ada kemajuan, hanya kondisinya sekarang murung dan pendiam. Memang saat ini masih berada di rumah sakit Cisarua,” kata Kardiman (53), paman anggota KPPS yang depresi, Selasa (27/2/2024), saat ditemui di kantor desa setempat.

Lanjutnya menjelaskan, gejalanya setelah penghitungan suara. Jadi penghitungan sejak pukul 06.00 WIB hingga 02.00 WIB. Hampir 24 jam lamanya, karena waktu itu keponakannya pulang pada pagi harinya.

Kardiman juga meminta agar dalam pemberitaan tidak mencantumkan identitas keponakannya tersebut. Karena keluarga tak mau saat sembuh nanti yang bersangkutan melihat identitasnya di berbagai pemberitaan.

Baca Juga: Lagi, Anggota KPPS di Garut Wafat, Almarhum Mengembuskan Napas Terakhir di Rumah Sakit

Pihak Keluarga Tak Terima

Hanya saja, ungkap Kardiman, pihaknya menyayangkan pihak KPU menuduh bahwa pasien memiliki riwayat. Padahal pasien tak pernah mengidap seperti itu sebelum menjadi anggota KPPS.

“Merasa keberatan, karena dari kecil kemudian dewasa sehat saja normal. Di kehidupan masyarakat normal, bahkan kuliah biasa sampai ke menikah juga normal. Tidak ada kendala. Setelah proses jadi anggota KPPS mulai kelihatan gejalanya,” terang Kardiman.

Ia pun menegaskan bahwa biaya perawatan di RSJ ditanggung keluarga, bukan dibiayai oleh penyelenggara. Tak hanya itu, pihak KPU juga tak pernah ada komunikasi, apalagi sampai nengok.

“Kalo dari KPU Garut belum ada, belum ada nengok, baru dari PPK Wanaraja saja dua hari setelah kejadian. Untuk biaya juga sendiri, BPJS sendiri. Tidak ditanggung oleh penyelenggara,” jelasnya.

Baca Juga: Petugas KPPS di Garut Depresi, Dirawat di RS Jiwa Bandung

Pihak keluarga berharap pasien bisa segera pulih dan hidup normal kembali seperti sedia kala. Mereka juga meminta KPU Garut memberikan penjelasan atas pernyataan tuduhan riwayat depresi terhadap anggota KPPS tersebut. (Pikpik/R3/HR-Online/Editor: Eva)

Shockbreaker Belakang PCX 160, Lebih Nyaman dan Stabil

Shockbreaker Belakang PCX 160, Lebih Nyaman dan Stabil

Honda PCX 160 hadir dengan sejumlah peningkatan penting dari generasi sebelumnya. Salah satu aspek yang paling mencolok adalah kenyamanan saat pengguna kendarai. Banyak pengguna...
Keseruan Komunitas Sumedang Walkers Jelajahi Mata Air Sirah Cipelang

Keseruan Komunitas Sumedang Walkers Jelajahi Mata Air Sirah Cipelang

harapanrakyat.com,- Pecinta pejalan kaki di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yang tergabung dalam komunitas Sumedang Walkers melakukan perjalanan menuju wisata alam Mata Air Sirah Cipelang,...
Mengungkap Terjadinya Proses Gegenschein Lapisan Eksosfer, Cahaya Redup Misterius di Langit Malam

Mengungkap Terjadinya Proses Gegenschein Lapisan Eksosfer, Cahaya Redup Misterius di Langit Malam

Proses Gegenschein lapisan eksosfer memunculkan tanda tanya. Fenomena tersebut memicu banyak peneliti berusaha mengungkap asal-usul mekanisme pembentukannya. Fenomena astronomi ini merupakan hadirnya sebuah cahaya...
Warga Ciamis Jadi Korban Pencurian Motor Modus Pura-pura Antar Surat Undangan Pernikahan

Warga Ciamis Jadi Korban Pencurian Motor Modus Pura-pura Antar Surat Undangan Pernikahan

harapanrakyat.com,- Amin Kuswoyo, warga Dusun Desa, Desa Kertaharja, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis menjadi korban pencurian sepeda motor. Terduga pelaku mengaku-ngaku sebagai teman korban dan...
KPU Kabupaten Tasikmalaya Persilakan Masyarakat Lihat Sirekap untuk Mengetahui Hasil PSU Pilkada

KPU Kabupaten Tasikmalaya Persilakan Masyarakat Lihat Sirekap untuk Mengetahui Hasil PSU Pilkada

harapanrakyat.com,- KPU Kabupaten Tasikmalaya menyatakan bahwa hasil pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada 2025 C hasil sudah hampir 100 persen masuk. Karena itu, masyarakat yang...
Ikuti Lomba Esai Piala Kapolres, Pelajar Sumedang Tampil Beda

Ikuti Lomba Esai Piala Kapolres, Pelajar Sumedang Tampil Beda

harapanrakyat.com,- Puluhan pelajar SMA/SMK di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, mengikuti ajang Lomba Esai Piala Kapolres. Kegiatan tiu dilaksanakan di Aula Tri Brata Polres Sumedang,...