harapanrakyat.com,- Seorang calon anggota legislatif (caleg) yang mengangkut kembali bantuan paving di Banyuwangi, Jawa Timur, sempat viral di media sosial (medsos). Caleg yang ikut pemilu 2024 tersebut, adalah Ratih Nur Hayati, dari Partai NasDem.
Setelah viral, Ratih pun akhirnya buka suara terkait penarikan bantuan paving untuk jalan di Panjen, Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu.
Ia menjelaskan, bahwa yang mengirim dan menarik kembali bantuan tersebut adalah relawannya. Bahkan Ratih mengaku tidak mengetahui perihal tersebut, karena bantuan itu dari relawan.
Ratih bersama timnya kemudian mencari kebenaran informasi tersebut.
“Menarik dan mengirim paving tanpa sepengetahuan saya,” jelasnya, Senin (19/2/2024).
Caleg partai Nasdem di Banyuwangi, yang viral gegara video angkut kembali bantuan paving ini pun meminta maaf kepada warga.
Setelah peristiwa, paving bantuan yang sebelumnya relawan angkut, Ratih ini berjanji, akan mengembalikan ke lokasi semula.
“Tapi untuk waktunya saya belum bisa pastikan. Sebab, saat ini masih fokus ke hasil pemilu,” katanya.
Baca Juga: Suami Caleg Ngamuk, Anggota KPPS di Kota Jambi Patah Tulang Tangan, Ketua RT Luka di Kepala
Sementara terkait dengan video yang beredar bahwa kejadian tersebut karena kalah suara Desa Jambewangi, Ratih membantah perihal tersebut.
Bahkan ia mengklaim, hasil dari perhitungan internalnya, suaranya di desa itu terbilang tinggi.
“Suara saya ada sekitar tujuh ribu,” akunya.
Sebelumnya, beredar video di medsos yang memperlihatkan caleg di Banyuwangi membongkar dan angkut kembali bantuan paving.
Video dari akun Instagram @bwi.info tersebut menuliskan narasi calon anggota legislatif di Sempu menarik kembali bantuan paving, pada Jumat (16/2/2024).
Alasannya adalah diduga hasil perolehan suara pemilu 2024 tidak sesuai dengan target. Padahal batuan tersebut adalah untuk jalan kampung di Dusun Simberejo dan Panjen.
Video yang dengan durasi 25 detik tersebut tentunya mendapat berbagai respon dari warganet. Tidak sedikit yang mengkritik aksi caleg di Banyuwangi yang angkut kembali bantuan paving. (Adi/R5/HR-Online)