harapanrakyat.com,- Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan kunjungan ke Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Salah satu agendanya adalah peletakan batu pertama pembangunan masjid yang ada di Dusun Haurseah, Desa / Kecamatan Cijulang, Sabtu (3/2/2024).
Masjid Jami Ar-Rohman yang dibangun Panglima TNI ini merupakan tempat masa kecilnya menimba ilmu agama Islam.
“Baru saja peletakan batu pertama, dan 1 tahun insya Allah bisa selesai,” kata Agus didampingi Ust Adi Hidayat.
Agus menuturkan, bahwa rumahnya dulu sewaktu kecil di Pangandaran berdekatan dengan lokasi masjid yang sekarang sedang dalam tahap pembangunan.
“Waktu kecil hingga usia SMP, saya setiap puasa ramadhan sampai idul fitri sering tidur di masjid ini,” tuturnya.
Arti Konsep Masjid yang Dibangun Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto
Lebih lanjut Agus mengungkapkan, bahwa bentuk kubah masjid tersebut, nantinya akan berbentuk baret hitam.
Ia menjelaskan, bahwa arti dari baret hitam ini adalah sebagai persembahan abdi tuhan yang bertugas menjadi abdi bangsa dan negara.
Selain itu, nantinya juga akan ada 4 bintang, yang artinya jumlah pokok syariat yakni shalat, zakat, puasa dan haji.
Baca Juga: Panglima TNI Sebut, Babinsa Akan Diberi Penyuluhan Pengelolaan Lahan, Demi Kesejahteraan Masyarakat
Kemudian ada lambang TNI dalam baret nanti, yang menjadi mihrab bermakna gambaran sifat Rasulullah, sebagai komitmen ketaatan kepada Allah SWT.
Jumlah bintang dan lambang mihrab bermakna gabungan dari ikhtiar dan tawakal selama mengabdi di TNI.
“Puncaknya ingin diridhoi Allah SWT. Sekaligus keselarasan Pancasila dan rukun Islam 5,” ungkap Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Sementara untuk bentuk menara masjidnya, nanti akan berbentuk tongkat komando, yang di puncaknya ada lafadz Allah.
Agus menjelaskan, bahwa bentuk menara seperti itu bermakna ketaatan dan kepatuhan beriman kepada Yang Maha Pencipta.
“Alhamdulillah saya menjadi panglima TNI. Dan ini untuk masyarakat Desa Cijulang tempat masa kecil saya dulu. Bentuk bangunan masjid ini semuanya atas inisiasi dari ust Adi Hidayat,” jelasnya.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto berharap, masjid dengan luas bangunan sekitar 830 m² dan 2 lantai ini, sebagai saksi kebaikan untuknya.
“Bukan hanya untuk saya saja. Tapi ladang amal jariah ini untuk masyarakat Desa Cijulang khususnya, dan warga semuanya, serta pihak-pihak yang terlibat pada pembangunan,” harapnya.
Baca Juga: Pendaratan Helikopter Bell 412 di Cijulang Pangandaran Rusak Lapak UMKM, TNI AD Gercep
Menurutnya, keberhasilan pembangunan masjid ini membutuhkan sinergitas dan soliditas seluruh panitia dan masyarakat.
“Silahkan bagi yang ingin beramal. Mudah-mudahan masjid ini bermanfaat untuk masyarakat sekitar, untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT,” pungkas Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. (Madlani/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)