Minggu, April 20, 2025
BerandaBerita JabarMitigasi Bencana Saat Pemilu, BPBD Jawa Barat Terjunkan 1800 Personel

Mitigasi Bencana Saat Pemilu, BPBD Jawa Barat Terjunkan 1800 Personel

harapanrakyat.com – Mengantisipasi terjadi bencana akibat cuaca ekstrem menjelang Pemilu, BPBD Jawa Barat menerjunkan 1800 personel. Kesiapsiagaan personel itu untuk memitigasi berbagai kemungkinan terjadinya bencana.

Baca Juga : Pemkot Bandung Ijinkan Gedung Pemerintahan dan Sekolah Jadi TPS Pemilu, Ini Syaratnya!

Berdasarkan prakiraan BMKG, mulai akhir Januari hingga Maret 2024, wilayah Jawa Barat memasuki puncak musim hujan. Sedangkan pada 14 Februari 2024, bertepatan dengan pemungutan suara Pemilu. Pemprov Jawa Barat menekankan semua stakeholders mengantisipasi bencana akibat cuaca ekstrem yang dapat mengganggu kelancaran pemilu.

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menegaskan, Jawa Barat menjadi salah satu provinsi dengan jumlah pemilih terbanyak mencapai 35,7 juta. Di satu sisi, lanjut Bey, wilayah Jawa Barat pun menjadi salah satu daerah rawan bencana.

“Semua pihak perlu melakukan peningkatan kesiapsiagaan bencana. Jika di Jawa Barat terganggu bencana, maka akan berdampak signifikan pada kelancaran Pemilu secara keseluruhan. Hal itu karena jumlah pemilih di Jawa Barat ini terbanyak,” ucapnya, Sabtu (3/2/2024).

Untuk meningkatkan kesiapsiagaan ini, Pemprov Jawa Barat pada Jumat (2/2/2024) menggelar apel kesiapsiagaan bencana.

Bey mengatakan, banjir atau longsor pada musim hujan ini memang rawan terjadi di berbagai daerah Jawa Barat. Potensi ancaman itu pun berpotensi menghambat distribusi logistik Pemilu hingga ke pelosok daerah. Bahkan, jika terjadi bencana hidrometeorologi pada saat pencoblosan, maka dapat menghambat pelaksanaan Pemilu.

“Kita ketahui bersama, bahwa Jawa Barat ini merupakan salah satu provinsi rawan bencana. Berdasarkan informasi dari BMKG, puncak musim hujan akan terjadi pada bulan Februari hingga Maret 2024,” ujar Bey.

Penyelenggara Pemilu Perlu Petakan Daerah Rawan Bencana

Bey juga meminta KPU sebagai penyelenggara Pemilu, perlu memetakan TPS di lokasi rawan bencana. Ia juga meminta agar KPU untuk memberikan kewenangan KPPS yang ada di TPS melakukan tindakan-tindakan antisipatif jika tejadi bencana pasa saat Pemilu.

Baca Juga : Jelang Pemilu 2024, Polres Pangandaran Kerahkan 253 Personel Pengamanan

Kepala Pelaksana BPBD Jawa Barat Dani Ramdan mengatakan, pihaknya telah melaksanakan latihan gabungan. Hal itu untuk meningkatkan kemampuan personel untuk mendukung penyelenggaraan Pemilu.

“Ada dua momen krusial saat Pemilu, khususnya pemungutan suara dan rekapitulasi suara. Untuk itu, kami meningkatkan kemampuan personel dan relawan jika terjadi bencana pada dua momen krusial Pemilu itu,” tuturnya. (Ecep/R13/HR Online)

Area wisata Curug Cimanganten Garut

Longsor, Wisata Curug Cimanganten Garut Ditutup

harapanrakyat.com,- Wisata Curug 7 pancuran Cimanganten yang berada di Kampung Luwuk Desa Padamulya Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, hancur diterjang longsor sejak Kamis...
Itel Power 70, Hadirkan Ram 4GB dengan Harga Lebih Terjangkau dan Baterai Berkapasitas Besar

Itel Power 70, Hadirkan RAM 4GB dengan Harga Lebih Terjangkau dan Baterai Berkapasitas Besar

Itel Power 70 telah resmi rilis di Indonesia pada akhir Februari 2025 lalu. HP Itel ini hadir dengan menawarkan RAM sebesar 8GB. Namun, kini...
Shockbreaker Belakang PCX 160, Lebih Nyaman dan Stabil

Shockbreaker Belakang PCX 160, Lebih Nyaman dan Stabil

Honda PCX 160 hadir dengan sejumlah peningkatan penting dari generasi sebelumnya. Salah satu aspek yang paling mencolok adalah kenyamanan saat pengguna kendarai. Banyak pengguna...
Keseruan Komunitas Sumedang Walkers Jelajahi Mata Air Sirah Cipelang

Keseruan Komunitas Sumedang Walkers Jelajahi Mata Air Sirah Cipelang

harapanrakyat.com,- Pecinta pejalan kaki di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yang tergabung dalam komunitas Sumedang Walkers melakukan perjalanan menuju wisata alam Mata Air Sirah Cipelang,...
Mengungkap Terjadinya Proses Gegenschein Lapisan Eksosfer, Cahaya Redup Misterius di Langit Malam

Mengungkap Terjadinya Proses Gegenschein Lapisan Eksosfer, Cahaya Redup Misterius di Langit Malam

Proses Gegenschein lapisan eksosfer memunculkan tanda tanya. Fenomena tersebut memicu banyak peneliti berusaha mengungkap asal-usul mekanisme pembentukannya. Fenomena astronomi ini merupakan hadirnya sebuah cahaya...
Warga Ciamis Jadi Korban Pencurian Motor Modus Pura-pura Antar Surat Undangan Pernikahan

Warga Ciamis Jadi Korban Pencurian Motor Modus Pura-pura Antar Surat Undangan Pernikahan

harapanrakyat.com,- Amin Kuswoyo, warga Dusun Desa, Desa Kertaharja, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis menjadi korban pencurian sepeda motor. Terduga pelaku mengaku-ngaku sebagai teman korban dan...