Selasa, April 15, 2025
BerandaBerita NasionalGejolak Pemilu 2024, Sistem IT KPU Dibongkar dan Disorot!

Gejolak Pemilu 2024, Sistem IT KPU Dibongkar dan Disorot!

harapanrakyat.com,- Sistem Information Technology (IT) KPU dalam sorotan. Menyusul, anomali dalam penghitungan suara KPU sejak berakhirnya Pemilu 2024. Masyarakat pun menjadi heboh gara-gara hal ini.

Keluhan utama muncul terkait perbedaan antara data pada formulir C1 dengan data yang tertera pada sistem sirekap-web.kpu.go.id dan pemilu2024.kpu.go.id.

Para ahli dan peneliti, termasuk Ketua Cyberity Arif Kurniawan serta pakar telematika Roy Suryo, telah melakukan riset mendalam terkait masalah ini. Hasil penelusuran mereka menyoroti sejumlah kelemahan dalam sistem yang digunakan oleh KPU.

Arif Kurniawan menyoroti fakta bahwa server KPU sebenarnya berlokasi di luar Indonesia. “Sistem IT KPU menggunakan layanan cloud yang berasal dari RRC, Perancis, dan Singapura. Seperti yang dimiliki oleh Alibaba,” ujarnya.

Ia menekankan keberadaan data penting seperti data pemilu seharusnya diatur dan berada di Indonesia, sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Selain masalah keamanan data, Arif juga menyoroti kelambanan KPU dalam menanggapi masalah yang telah lama terjadi. Kasus bocornya data pemilih pada tahun 2023 menjadi bukti bahwa masalah ini telah ada sejak lama, namun belum mendapatkan penyelesaian yang memadai.

Baca Juga: Umi Pipik Jadi Gunjingan Imbas Sindir Hasil Pemilu Settingan

Roy Suryo Turut Kritik Sistem IT KPU

Pakar Telematika, Roy Suryo pun ikut mengkritik IT KPU. Menurutnya, keterhubungan Sirekap dengan Alibaba Cloud berisiko mengakibatkan bocornya data.

“Mengingat Alibaba hosting umumnya digunakan untuk e-commerce, sehingga data pemilu bisa tercampur dengan data lainnya,” ujar Roy Suryo.

Lebih jauh, Roy Suryo menyoroti pula kurangnya transparansi dari KPU terkait lelang perusahaan yang akan mengelola data pemilih melalui Alibaba Cloud. Selain itu, ia juga menekankan kebutuhan akan uji publik yang komprehensif dalam menguji sistem tersebut.

Tanggapan KPU Terkait Kelemahan Sistem IT

KPU telah mengklarifikasi beberapa kesalahan dalam proses penghitungan suara terkait penggunaan IT. Terutama, ketidaksempurnaan pembacaan Optical Character Recognition (OCR) dokumen C1 yang diunggah melalui Sirekap.

Meskipun demikian, belum ada hasil audit keamanan sistem yang diperlihatkan oleh KPU kepada publik.

Komisioner KPU, Betty Epsilon Idroos membantah tuduhan server Sirekap terhubung dengan Alibaba di Singapura, namun tidak memberikan klarifikasi lebih lanjut terkait hal ini. Termasuk, bantahan kelemahan sistem IT KPU secara detil. (Feri Kartono)

Efisiensi anggaran Pemkot Banjar

Efisiensi Anggaran Pemkot Banjar Capai Rp15,3 M, Dialihkan untuk Sektor Ini 

harapanrakyat.com,- Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Banjar, Jawa Barat, Soni Harison, menyebut efisiensi anggaran yang dilakukan oleh pemerintah Kota (Pemkot) Banjar mencapai Rp15,3 Miliar. Hal itu...
Kawasan Longsor Bogor

Pulihkan Kawasan Longsor Bogor, Dedi Mulyadi Siapkan Ruang Hijau Leuweung Batu Tulis

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi mengecek lokasi jalan amblas akibat longsor di Jalan Saleh Danasasmita, Kecamatan Bogor Selatan, bersama Wali Kota Bogor,...
Dokter kandungan cabul di Garut

Heboh Dokter Kandungan Cabul di Garut, Manajemen Klinik Mengaku Dirugikan

harapanrakyat.com,- Oknum dokter di Garut, Jawa Barat yang melakukan pelecehan terhadap pasien ibu hamil ternyata sudah praktik 2 tahun di klinik Karya Harsa yang...
larangan pelajar bawa motor ke sekolah di Kota Banjar

Tanpa Surat Edaran, Larangan Pelajar Bawa Motor di Kota Banjar Sudah Berjalan Sejak Lama

harapanrakyat.com,- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Banjar, Jawa Barat, sebut larangan pelajar bawa sepeda motor saat berangkat sekolah sudah berjalan sejak lama. Kepala Disdikbud...
Polisi Cek TKP Ruangan Klinik Tempat Pelecehan Dokter Kandungan di Garut

Polisi Cek TKP Ruangan Klinik Tempat Pelecehan Dokter Kandungan di Garut

Harapanrakyat.com,- Kasus pelecehan yang dilakukan oknum dokter kandungan di Garut, Jawa Barat, masih didalami aparat kepolisian. Sejak Selasa (15/4/2025) siang, polisi dari Polres Garut...
tanah bergerak ancam puluhan rumah di Ciamis

Tanah Bergerak Ancam Puluhan Rumah di Ciamis, PVMBG Ingatkan Bahaya Jalur Sesar Aktif

harapanrakyat.com,– Tanah bergerak ancam puluhan rumah di Desa Neglasari, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Hal itu membuat Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi...