harapanrakyat.com,- Dorong UMKM bisa naik kelas, BPC HIPMI Kabupaten Pangandaran hadirkan pakar marketing dari lembaga Programma Uitzending Managers (PUM) asal Belanda, Rabu (31/1/24).
Dalam mentoring yang berlangsung pada 1-5 Februari 2024 tersebut, para pelaku UMKM serta forum Pentahelix Pangandaran langsung berdiskusi dengan senior expert PUM, Mr Leendert Nordermeer.
Ketua BPC HIPMI Pangandaran Shenna Rizkantya mengatakan, pihaknya sangat bersyukur bisa berkomunikasi dengan organisasi internasional. Apalagi PUM memiliki 1000 contoh serta 2000 expert yang berada di Eropa.
“Hadirnya Mr Leendert sebagai salah satu expert ini harapannya selain mentransfer ilmu, juga bisa menjadi pemicu UMKM kita naik kelas,” katanya.
Bahkan, kata Shenna, khusus di kepengurusannya bisa lebih terinspirasi dalam membuat program-program di organisasi.
Baca juga: Rakercab HIPMI Kota Banjar Singgung Peluang Ekonomi Exit Tol Getaci
Menurutnya, untuk memajukan suatu daerah tidak semata-mata hanya menggantungkan pada birokrat saja. Namun, pihaknya meyakini dengan adanya forum pentahelix atau multipihak bisa membangun sinergitas yang baik untuk Pangandaran lebih maju.
“Dalam forum ini ada akademisi, pengusaha, komunitas, pemerintah hingga media. Harapannya tentu agar gagasan ini tidak hanya selesai di seremonial saja, namun harus terwujud,” pungkasnya.
Dukungan Pakar Marketing dari Belanda
Sementara itu, pakar marketing PUM Leendert Nordermeer mengatakan, pihaknya sangat mendukung adanya pemberdayaan perekonomian di negara berkembang.
Selain dengan memberikan pengetahuan, pihaknya juga bisa memberikan dorongan berupa dana.
“Saya pada November lalu pernah ke sini menjelaskan soal promosi PUM dan sekarang merupakan kesempatan kedua untuk menindaklanjutinya,” katanya.
Leendert mengungkapkan, PUM adalah NGO yang sudah 45 tahun beroperasi. Adapun programnya, adalah mentransfer ilmu manajemen salah satunya.
Tak hanya itu, PUM juga menjadi wadah bagi relawan maupun konsultan senior di berbagai bidang untuk membantu negara berkembang di bidang bisnis.
“Seperti saya fokus di bidang marketing dan distribusi. Nah, saya membagikan pengetahuan bagaimana cara memilih pasar yang bagus dan menguntungkan. Apalagi dulu saya juga sebagai GM di Industri Kosmetik, Christian Dior,” paparnya.
Dalam 5 hari ke depan, ia bakal terjun langsung ke UMKM yang terpilih dan melihat langsung bagaimana prosesnya. Hal itu agar ia mengetahui masalah dan mencarikan solusinya. (Mad/R6/HR-Online/Editor: Muhafid)