Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita JabarCuaca Ekstrem Terjang Kertasari Kabupaten Bandung, BPBD Jabar Waspadai Bencana Hidrometeorologi

Cuaca Ekstrem Terjang Kertasari Kabupaten Bandung, BPBD Jabar Waspadai Bencana Hidrometeorologi

harapanrakyat.com – Cuaca ekstrem kembali terjadi di wilayah Bandung raya, Jawa Barat. Kali ini, akibat cuaca ekstrem itu memicu terjadinya angin puting beliung di wilayah Kampung Citawa, Desa Tarumajaya, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung pada Sabtu (24/2/2024).

Baca Juga : Angin Puting Beliung Berpotensi Terjang Bandung Barat, BPBD Ingatkan Ini!

BPBD Jabar mencatat, akibat sapuan angin puting beliung itu sedikitnya 28 rumah terdampak. Dari jumlah tersebut sebanyak 3 rumah mengalami rusak berat, dan 1 orang mengalami luka. Akibat banyaknya atap rumah warga yang tersapu angin puting beliung itu, BPBD menyalurkan bantuan terpal.

Dalam kejadian itu, sebagian besar rumah warga rusak pada bagian atap akibat terpaan putaran puting beliung selama kurang lebih 30 menit, dari pukul 14.00 – 14.30 WIB.

Plh Kepala Pelaksana BPBD Jabar Anne Hermadianne Adnan memastikan penyediaan terpal untuk warga terdampak bencana itu. Ia menjelaskan, cuaca ekstrem yang menerjang kawasan Bandung raya ini memicu terjadinya bencana hidrometeorologi, salah satunya angin kencang.

“Selain terpal dari Tim Pusdalops PB BPBD Jabar, pihak PTPN 1 memberikan material untuk memperbaiki atap rusak.,” ungkapnya di Kota Bandung, Senin (26/2/2024).

BPBD Jabar dan BMKG, kata Anne, kembali memberi peringatan awal tentang potensi cuaca ekstrem. Pasalnya hal itu berpotensi mengakibatkan bencana hidrometeorologi.

Baca Juga : Total Bangunan Rusak Akibat Bencana Alam Angin Puting Beliung di Kabupaten Bandung dan Sumedang

Kewaspadaan bencana itu di antaranya seperti hujan lebat hingga sangat lebat durasi lebih dari satu jam, puting beliung, dan hujan es. Dampak bencana itu di antaranya mengakibatkan banjir, tanah longsor, pohon tumbang, serta kerusakan lainnya.

Waspadai Cuaca Ekstrem, BMKG Keluarkan Imbauan

Kepala Stasiun Klimatologi Jabar Rakhmat Prasetia mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap cuaca ekstrem lainnya.

Hal itu berupa hujan intensitas sedang hingga lebat dengan sertaan kilat atau petir, juga angin kencang pada sore hari. Terutama pada hari yang terjadi pemanasan kuat antara pukul 10.00 hingga 14.00 WIB.

“Biasanya ada tanda dengan jenis awan berwarna gelap dan menjulang seperti kembang kol dan terkadang memiliki landasan pada puncaknya (awan jenis kumulonimbus),” tutur Rakhmat.

Ia menambahkan, khusus untuk daerah bertopografi curam dan bergunung serta cenderung rawan longsor, warga agar tetap waspada. Khususnya ketika hujan intensitas ringan hingga sedang yang terjadi selama beberapa hari berturut-turut, terlebih pada masa cuaca ekstrem ini. (Ecep/R13/HR Online)

Spesifikasi OPPO Find X8s Terungkap di TENAA

Spesifikasi OPPO Find X8s Terungkap di TENAA

Pasar smartphone Android kembali digegerkan oleh keluarnya produk OPPO series terbaru yang muncul di TENAA. Produk ini diperkenalkan di Tiongkok bersama series lainnya seperti...
Pengamat Sepak Bola

Pengamat Sepak Bola Sarankan Tambah Pemain Diaspora: Supaya Siap di Piala Dunia

Mohamad Kosnaeni, salah satu pengamat sepak bola Indonesia, menyoroti kalahnya Indonesia melawan Korea Utara di ajang Piala Asia. Menurut Kosnaeni, Timnas U-17 membutuhkan pemain...
Timnas U-17

Pasca Kalah dari Korea Utara, Nova Arianto Bongkar Masalah Timnas U-17, Harus Evaluasi!

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, mengungkap adanya evaluasi dari kekalahan saat melawan Korea Utara. Seperti kita ketahui, Timnas Indonesia kalah telak dari Timnas...
Layanan Cek Kesehatan Gratis

Warga Kota Banjar Dapat Nikmati 14 Layanan Cek Kesehatan Gratis, Begini Caranya!

harapanrakyat.com,- Dinas Kesehatan Kota Banjar, Jawa Barat, mengajak masyarakat untuk dapat memanfaatkan program layanan cek kesehatan gratis di masing-masing Puskesmas. Warga pun dapat menikmati 14...
Dapur Rumah Warga Lakbok

Diduga Lupa Matikan Tungku, Dapur Rumah Warga Lakbok Ciamis Terbakar

harapanrakyat.com,- Diduga lupa mematikan tungku usai memasak, dapur rumah warga di Dusun Sukamukti, RT 20/06, Desa Puloerang, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, terbakar...
Perampasan Perhiasan Anak Sekolah

Perampasan Perhiasan Anak Sekolah Modus Ngaku Guru Baru Marak Terjadi di Pangandaran, Waspada!

harapanrakyat.com,- Perampasan perhiasan anak sekolah dengan modus mengaku sebagai guru baru di sekolah terjadi di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Korbannya tersebar di lima Sekolah...