harapanrakyat.com – Memiliki peran aktif dan berkontribusi besar mendukung gerakan zakat di wilayah, Bupati Bandung Dadang Supriatna kembali memboyong anugerah penghargaan. Kali ini, Bupati Bandung menerima penghargaan dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI di Hotel Bidakara, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Kamis (29/2/2024).
Baca Juga : BAZNAS dan PWI Kabupaten Bandung Gelar Silaturahmi
Menteri Agama yang mewakili Presiden Joko Widodo, menyerahkan langsung anugerah penghargaan BAZNAS Award kategori ‘Kepala Daerah Pendukung Pengelolaan Zakat Terbaik’. Dengan demikian, saat ini sudah ada 304 penghargaan yang diboyong Bupati Bandung itu.
Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr KH. Noor Achmad memberikan apresiasi terhadap keberhasilan Bupati Bandung menggerakan kesadaran zakat di kalangan ASN di Pemerintah Kabupaten Bandung dan masyarakat. Demikian halnya juga dengan keberhasilannya mendukung program-program BAZNAS dalam pengelolaan zakat.
“Kami juga menilai Pak Bupati Bandung berhasil melakukan inovasi dalam meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan zakat. Serta terlibat aktif dalam kegiatan sosial dan pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan zakat,” ucapnya.
Menanggapi hal itu, Bupati Bandung Dadang Supriatna mengaku sangat mengapresiasi anugerah BAZNAS Award 2024 yang ia terimanya tersebut. Ia mengaku tidak menyangka akan mendapat penghargaan pada kategori Kepala Daerah Pendukung Pengelolaan Zakat Terbaik.
“Saya ucapkan terima kasih banyak kepada BAZNAS RI atas anugerah penghargaan ini. Saya sangat bangga, apalagi penghargaan ini saya terima di hadapan Bapak Presiden RI,” kata Dadang Supriatna.
Bupati Bandung menjelaskan, urusan zakat merupakan suatu kewajiban umat muslim membersihkan harta dan jiwanya. Sebagai kepala daerah, kata ia, pihaknya berkomitmen mendorong ASN maupun masyarakat melaksanakan kewajibannya membayar zakat. Sebab, lanjutnya, manfaat zakat bukan hanya untuk membersihkan harta dan jiwa, namun zakat juga memiliki dimensi lain yakni saling tolong menolong.
Baca Juga : Manfaat Zakat Mal, Bisa Bersihkan Harta dan Hati
“Jadi niat untuk menggerakkan kesadaran ASN dan masyarakat untuk membayar zakat ini didasari kewajiban kita sebagai muslim, bukan demi penghargaan,” ujar Dadang.
Bupati Bandung: Potensi Zakat untuk Kebermanfaatan Sesama
Ia menjelaskan, potensi zakat sangatlah besar dan memiliki banyak manfaat signifikan bagi masyarakat. Di antaranya zakat dapat membantu masyarakat miskin melalui pemenuhan kebutuhan dasar.
“Selain itu zakat juga dapat mengurangi kesenjangan, mendorong solidaritas, dan memperkuat ikatan sosial. Ketika orang memberikan zakat, mereka merasakan rasa tanggung jawab sosial dan saling peduli terhadap sesama,” tuturnya.
Manfaat lainnya, kata Bupati Bandung, zakat juga dapat membantu meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat. Contohnya, untuk bantuan modal usaha atau pelatihan bagi masyarakat kurang mampu. Sehingga, lanjutnya, dapat membantu mereka dalam memulai atau mengembangkan usaha mereka sendiri.
“Dana zakat juga bisa dialokasikan membangun infrastruktur sosial. Seperti sekolah, masjid, dan rumah sakit. Zakat dapat membantu meningkatkan aksesibilitas dan kualitas pelayanan publik bagi masyarakat,” ungkap Bupati Bandung. (Ecep/R13/HR Online/Editor-Ecep)
