harapanrakyat.com – Buntut adanya kasus keracunan jajanan di SDN 2 Bojong, Pj Bupati Bandung Barat, Arsan Latif segera lakukan pengawasan jajanan. Upaya itu khususnya ia perketat di sekolah dasar.
Baca Juga : Murid SD di Bandung Barat Keracunan Jajanan, Ternyata Makan Ini!
Arsan mengatakan, pihaknya meminta Dinas Perdagangan dan Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat menjalankan pengawasan berjenjang. Terutama pengawasan jajanan anak. Selain itu juga memberikan edukasi kepada siswa dan orang tua siswa tentang makanan yang higienis.
“Saya harus koordinasi betul dengan Dinas Pendidikan dan juga Dinas Kesehatan agar mengawasi betul jajanan di sekolah,” ucap Aran Latif, Kamis (29/2/2024).
Sebelumnya, 7 siswa SDN 2 Bojong, Rongga, Bandung Barat, Jawa Barat, pada Selasa (27/2/2024), mengalami keracunan setelah makan jajanan di sekolah. Kini, BPOM sudah mengambil sampel makanan ke laboratorium kesehatan. Hal itu untuk mengetahui penyebab keracunan terjadi.
“Dinas perdagangan harus dapat memetakan dan memastikan jajanan tersebut seperti apa dan yang pasti harus aman konsumsi,” tuturnya.
Baca Juga : Pemkab Bandung Barat Cabut Status KLB Keracunan Massal
Kepala Dinas Pendidikan Bandung Barat, Asep Dendih mengatakan, pihaknya akan menggelar rapat bersama dengan semua kepala sekolah. Hal itu untuk mengantisipasi agar keracunan jajanan tidak terulang.
Asep mengajak, orang tua dari siswa menyiapkan bekal makanan dari rumah untuk anaknya agar makanan yang siswa konsumsi benar-benar aman.
“Orang tua lebih tahu makanan yang aman bagi anaknya. Kami sudah minta kepada pihak sekolah benar-benar mengawasi jajanan bagi para siswa di sekolah agar tidak ada lagi kasus keracunan jajanan,” katanya. (Juhaeri/R13/HR Online/Editor-Ecep)