harapanrakyat.com,- Identitas mayat pria bertato yang ditemukan mengambang di Situ Gede, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, bernama Dudi Kusmayadi (32). Korban diketahui merupakan warga Desa Cisempur, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya. Korban bekerja sebagai penjahit di Wilayah Kawalu, Kota Tasikmalaya.
Kapolsek Mangkubumi Iptu Ruhana Effendi mengatakan, korban itu bernama Dudi warga Cibalong, kerja di Kawalu sebagai penjahit. Identitas korban diperkuat kedatangan keluarga korban yang memastikan bahwa mayat tersebut adalah Dudi.
Menurut keluarga dan teman korban, Dudi pergi sejak hari minggu dan hilang kontak. Pihak keluarga mengetahuinya setelah geger ditemukan sudah meninggal di Situ Gede.
Baca Juga: Saat akan Ambil Jaring Ikan, Warga Terkejut Temukan Mayat Pria Bertato di Situ Gede Tasikmalaya
“Untuk detail masih kami selidiki, namun diduga kecelakan, beberapa saksi.menyebut korban memiliki kebiasaan mabuk-mabukan,” kata Ruhana saat dihubungi, Kamis (18/1/2024).
Sedangkan, masih kata Ruhana berdasarkan, hasil pemeriksaan hasil visum, di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda adanya luka yang mencurigakan.
sebelumnya diberitakan, mayat pria bertato di kedua tangannya tanpa identitas ditemukan mengambang di objek wisata Situ Gede, kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya Jawa barat, Kamis (18/1/2024).
Belum diketahui pasti penyebab meninggalnya mayat pria itu. Polisi dari Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota bersama BPBD yang datang ke lokasi langsung mengevakuasi mayat tersebut ke Kamar Jenazah RSUD dr Soekardjo, Kota Tasikmalaya.
Pria diperkirakan umur 40 tahun tahun ini tanpa identitas, seorang pedagang di sekitar Situ Gede mengaku sebelumnya sempat kedatangan pria bertato tersebut pada hari selasa 16 Januari 2024.
“Saya kaget dikira saya ikan gabus, saya teriak-teriak kepada warga lain untuk menyuruh nelpon polisi, pas tadi saat dievakuasi polisi. Saya langsung ngeh kok ini seperti pria yang kemarin sempat beli kopi dan rokok ke warung saya, tapi bayarnya pake daun,” kata Sri Wahyuni pedagang di Situ Gede, Kamis (18/1/2024). (Apip/R7/HR-Online/Editor-Ndu)