Selasa, April 22, 2025
BerandaBerita JabarKolam Retensi Belum Optimal Atasi Ancaman Banjir, Pemkot Bandung Buka Suara

Kolam Retensi Belum Optimal Atasi Ancaman Banjir, Pemkot Bandung Buka Suara

harapanrakyat.com – Meski Pemkot Bandung, Jawa Barat, sudah membangun sejumlah kolam retensi di beberapa lokasi, namun hal itu belum efektif mengatasi ancaman banjir yang terjadi. Pemerintah mengakui, efektivitas dan kapasitas kolam retensi yang saat ini belum memadai. Untuk itu, Pemkot Bandung mengimbangi kolam retensi dengan pembangunan rumah pompa untuk mengatasi banjir tersebut.

Baca Juga : Pemkab Bantah Alih Fungsi Lahan di Bandung Barat Bukan Faktor Utama Penyebab Banjir

Kepala DSDABM Kota Bandung, Didi Ruswandi mengatakan, pembangunan kolam retensi bertujuan untuk mengurangi titik-titik genangan ancaman banjir di berbagai wilayah di Kota Bandung. Meski demikian, kata ia, dari segi efektivitas maka harus berbarengan dengan kapasitas kolam retensi yang memadai. Oleh karena itu, pihaknya gencar membangun kolam retensi di berbagai wilayah di Kota Bandung.

“Begitu ada kolam retensi, lalu hujan terjadi banjir, lalu menganggap itu tidak efektif. Efektivitas dan kapasitas, itu dua hal yang berbeda. Ini yang sebenarnya ingin saya sampaikan kepada masyarakat,” ungkapnya di Kota Bandung, Senin (29/1/2024).

Ia mengibaratkan ada tiga cangkir berisi air, yang berasal dari satu botol. Namun ketika tiga gelas air sudah penuh, namun masih ada air yang tersisa. Demikian pula, dengan kolam retensi untuk mengatasi ancaman banjir di Kota Bandung kapasitasnya masih kecil.

“Sebenarnya masih ada sisa genangan. Jadi kalau kurang, berarti kita perlu memperbesar dan menambah lagi. Ini untuk mengatasi ancaman banjir di Kota Bandung,” katanya.

Saat ini, kata ia, hanya terdapat 7 atau 8 lokasi yang kerap terjadi genangan dari 30 titik banjir jika terjadi hujan lebat dengan intensitas tinggi. Lokasi tersebut di antaranya Cibaduyut, Leuwipanjang, Citarip, Pasirkoja, Cibaduyut, Pasar Induk Gedebage dan perempatan Jalan Rumah Sakit.

Rumah Pompa Dukung Kolam Retensi Atasi Ancaman Banjir di Kota Bandung

Oleh karena itu, untuk mendukung kinerja kolam retensi dalam menanggulangi ancaman banjir di Kota Bandung, pihaknya juga terus membangun rumah pompa di sekitar area tersebut.

Saat ini, Kota Bandung memiliki 15 rumah pompa yang tersebar di berbagai wilayah. Pihaknya pun bakal kembali menambah rumah pompa di tahun 2024 untuk mengatasi ancaman banjir di Kota Bandung.

Baca Juga : Tak Mampu Tangani Banjir di Kawasan Gedebage, Pemkot Bandung Cari Solusi Lain

“Rumah pompa di 2024 akan ada tambah lagi. Sekarang lelang yang sudah beres itu, yakni Cibeureum, Margahayu, Dian Permai, dan Bandung Inten,” ujarnya.

Selain rumah pompa, DSDABM Kota Bandung juga akan kembali menambah sumur-sumur imbuhan, karena efektif mengurangi banjir dari hulu hingga ke hilir. Sehingga, hal itu pun bisa membantu kinerja kolam retensi, dalam mengurangi ancaman banjir di berbagai wilayah Kota Bandung.

“Maka yang paling bagus itu, justru dengan sumur imbuhan dalam. Kalau di resapan, itu juga membantu banjir di hilirnya, ini yang kita bakal upayakan. Mudah-mudahan upaya ini mampu mengatasi ancaman banjir di Kota Bandung,” ucapnya. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep)

DPRKPLH Ciamis Tinjau Lokasi Pembuangan Kotoran Ayam yang Cemari Udara di Purwasari

DPRKPLH Ciamis Tinjau Lokasi Pembuangan Kotoran Ayam yang Cemari Udara di Purwasari

harapanrakyat.com,- Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Ciamis meninjau lokasi pembuangan kotoran ayam yang mencemari udara di Dusun Padomasan, Desa...
ASEAN All Stars vs MU, Bek Timnas Indonesia Jay Idzes Berpeluang Jadi Kapten

ASEAN All Stars vs MU, Bek Timnas Indonesia Jay Idzes Berpeluang Jadi Kapten

Si Setan Merah, Manchester United, akan menghadapi tim ASEAN All Stars dalam laga khusus pra musim di Malaysia. Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes rumornya...
Warga Kabupaten Tasikmalaya Gagal Berangkat Haji

Puluhan Warga Kabupaten Tasikmalaya Gagal Berangkat Haji

harapanrakyat.com,- Sebanyak 30 warga Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat gagal berangkat haji tahun 2025. Hal itu disampaikan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tasikmalaya saat menggelar manasik...
chat pengakuan Paula Verhoeven

Hotman Paris Sebar Chat Pengakuan Paula Verhoeven Berduaan di Kamar Tamu, Picu Pro Kontra

harapanrakyat.com,- Hotman Paris unggah chat pengakuan Paula Verhoeven yang menyebut dirinya berduaan dengan pria lain di kamar. Alhasil kisruh perceraian antara Paula Verhoeven dan...
RSUD Pandega Pangandaran Kini Punya Alat Crossmatch Otomatis

RSUD Pandega Pangandaran Kini Punya Alat Crossmatch Otomatis, Apa Fungsinya?

harapanrakyat.com,- RSUD Pandega Pangandaran, Jawa Barat, kini mempunyai alat crossmatch otomatis. Dengan memiliki alat tersebut, maka RSUD Pandega merupakan 1 dari hanya 3 rumah...
Eksploitasi mantan pemain sirkus Taman Safari

Respons Dedi Mulyadi Soal Kasus Dugaan Eksploitasi Mantan Pemain Sirkus Taman Safari

harapanrakyat.com,- Kasus dugaan kekerasan dan eksploitasi terhadap mantan pemain sirkus Taman Safari ramai diperbincangkan publik. Video yang menampilkan curhatan para mantan pegawai itu viral...