harapanrakyat.com,- Pelarian kawanan begal truk yang beraksi di Bandung berakhir di wilayah Sayang Heulang, Garut, Jawa Barat.
Pelaku inisial H, Y, B, J, dan R berhasil diringkus jajaran reserse kriminal Polsek Pamengpeuk, Garut.
Kelima kawanan begal tersebut diciduk di sebuah penginapan. Sebelumnya kawanan begal truk tersebut beroperasi di wilayah Bandung sebelum akhirnya menjadi pelarian dan kabur ke Garut.
“Pengamanan 5 orang laki-laki diduga pelaku tindak pidana perampasan mobil atau pencurian dengan kekerasan,” kata AKP Dindin Maulodin, Kapolsek Pameungpeuk, Jumat (26/1/2024).
Baca Juga: 14 Oknum Anggota Satpol PP Garut yang Deklarasi Dukung Gibran Dipastikan Tak Dapat Sanksi Maut
Korban Kawanan Begal Truk di Bandung Melapor ke Polsek Pameungpeuk Garut
Ia menceritakan, korban bernama Aden Hadiansyah dan Asep Tedi, yang merupakan Sopir truk dan kernet. Korban dibegal di wilayah jalan Munjul, Kelurahan Mangahang, Baleendah, Bandung.
Namun korban yang mengetahui kendaraannya dibawa kabur ke wilayah Sayang Heulang, sehingga membuat aduan di Polsek Pameungpeuk. Tak membutuhkan waktu lama, petugas berhasil meringkus para pelaku dan mengamankan barang bukti.
“Pada hari Kamis 25 Januari 2024 kemarin datang seorang laki-laki Aden ke kantor Polsek, memberitahukan bahwa dirinya selaku korban dari tindak pidana perampasan mobil atau pencurian dengan kekerasan. Ia mengaku kendaraannya dirampas pelaku di jalan Munjul Bandung. Namun korban menerangkan bahwa pelaku dan mobil yang digunakan terlihat sedang berada di sebuah penginapan di obyek wisata Sayang Heulang Garut,” tambahnya.
Modus yang dilakukan pelaku yaitu dengan cara menyewa kendaraan untuk muatan gula tujuan Karawang. Namun saat di distributor ada pelaku lain menuduh korban sebagai penipu.
“Pelaku menyuruh korban muatan gula tujuan dari Bandung ke Karawang, tetapi saat di distributor ada pelaku lain menuduh korban sebagai penipu. Kemudian Sopir dan kernek tersebut dipukuli dengan tangan kosong oleh pelaku, selanjutnya mobil milik korban dibawa kabur,” jelasnya.
Karena TKP berada di Bandung, sehingga kasusnya pun akan ditangani oleh Polres Bandung.
“Ya TKP-nya di Bandung, tim dari Polres Bandung sedang menuju ke Polsek untuk membawa pelaku dan barang bukti,” tutupnya. (Pikpik/R7/HR-Online/Editor-Ndu)