harapanrakyat.com,- Rumah susun di Jawa Barat dibangun oleh Kementerian Sosial (Kemensos) RI, berkolaborasi dengan Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat). Total anggaran pembangunan rumah susun tipe 24 itu mencapai Rp 34,5 miliar.
Baca Juga: Kementerian Sosial Bantu Pengobatan Penderita Tumor Mata di Pamarican Ciamis
Tujuan dari pembangunan rusunawa di Jawa Barat ini untuk membantu masyarakat yang memiliki penghasilan rendah di sektor informal.
Mengutip dari laman resmi Kementerian PUPR, Selasa (16/1/2024), dengan anggaran pembangunan sebesar Rp 34,5 miliar itu tersedia 93 unit. 88 diantaranya unit regular, dan 5 unit khusus untuk difabel.
Setiap unitnya sudah lengkap dengan meubelair, seperti kursi, meja, tempat tidur susun, dan lemari.
Pembangunan satu tower rumah susun di Jawa Barat hasil kolaborasi Kemensos dan Kementerian PUPR ini lokasinya berada di Bekasi. Tepatnya di kawasan Sentra Terpadu Pangudi Luhur.
Menariknya, biaya sewa rumah susun dengan kapasitas hunian yang bisa menampung 362 orang itu sangat murah, perbulannya hanya bayar Rp 10 ribu saja.
Rumah Susun di Jawa Barat untuk eks Pengemis dan Gelandangan
Baca Juga: Bencana Hidrometeorologi Terjang Bandung Barat, Tercatat 2 Orang Meninggal dan 86 Rumah Rusak
Rumah susun tersebut khusus diperuntukkan bagi eks pengemis dan gelandangan binaan Kementerian Sosial RI.
Saat ini sudah terdata 93 KK (Kepala Keluarga) yang akan tinggal di rumah susun Sentra Terpadu Pangudi Luhur, Bekasi.
Biaya sewa yang sangat murah tentunya sesuai dengan tujuan dari pembangunan rusun tersebut, yaitu membantu masyarakat berpenghasilan rendah.
Hal itu juga menjadi salah satu upaya Pemerintah Indonesia untuk menurunkan angka kemiskinan ekstrim. Khususnya di wilayah perkotaan.
Dengan adanya rumah susun yang biaya sewanya sangat terjangkau itu, masyarakat berpenghasilan rendah atau kurang mampu di daerah tersebut bisa tinggal di tempat hunian yang layak.
Selama ini masyarakat kurang mampu di daerah perkotaan masih banyak yang mendirikan tempat tinggal di area pinggiran sungai.
Bahkan tak sedikit pula yang mendirikan gubuk di bawah kolong jembatan. Padahal tempat-tempat tersebut harus bersih dari pemukiman.
Baca Juga: Peringatan HLUN, Mensos RI: Lansia Tunggal Terbanyak Ada di Tasikmalaya
Selain membangun rumah susun di Jawa Barat, Kementerian PUPR juga tengah merampungkan pembangunan rusun serupa di Solo, Jawa Tengah, dan di Jakarta Timur. (Eva/R3/HR-Online)
