Sasis mobil bengkok tentu menjadi suatu permasalahan yang dapat mempengaruhi kekuatan sebuah kendaraan roda empat. Sasis mobil yang bengkok apabila Anda biarkan semakin lama dapat menjadi faktor kerusakan komponen mobil yang lain. Sehingga kendaraan tidak mampu bekerja secara optimal jika sasis mobil bermasalah.
Terlebih sasis adalah salah satu bagian penting dari sebuah kendaraan yang berfungsi menopang seluruh komponen pada mobil.
Sasis Mobil Bengkok dan Penyebabnya
Sasis pada mobil merupakan rangka utama yang berfungsi untuk menopang stabilitas, keselamatan, dan kinerja mobil secara keseluruhan. Meskipun demikian, komponen ini tidak luput dari kerusakan seperti bengkok dan keropos.
Baca Juga: Jenis Sasis Mobil, Spesifikasi dan Keunggulannya
Sasis yang bengkok bisa mempengaruhi struktur dan efisiensi mobil. Berikut ini yang perlu Anda pahami tentang faktor apa saja yang dapat membuat sasis bengkok. Ketahui pula estimasi budget untuk reparasi sasis.
Kecelakaan dan Benturan Keras
Salah satu penyebab pertama yang umumnya memicu kerusakan sasis adalah kecelakaan. Terutama benturan yang keras pada body kendaraan. Baik itu benturan dari bagian depan, samping, maupun belakang.
Tabrakan yang kuat tersebut dapat memicu deformasi pada rangka sasis kendaraan. Fatalnya lagi, kecelakaan yang keras tidak hanya mampu membengkokkan sasis, namun juga bisa mematahkan rangka kendaraan roda empat.
Oleh sebab itu, untuk menghindari sasis mobil bengkok, biasakan untuk berkendara dengan hati-hati dan waspada. Penting pula untuk menjaga laju kendaraan di batas kecepatan wajar. Sehingga selain menjamin keselamatan berkendara juga meminimalisir kerusakan pada sasis.
Mobil Anjlok atau Medan Jalan yang Terlalu Terjal
Selain kecelakaan dan tabrakan, faktor selanjutnya yang menjadi penyebab sasis bengkok adalah permukaan jalan yang terjal. Tidak selamanya mobil melewati medan jalanan yang mulus. Ada kalanya Anda berkendara di jalanan yang terjal dan bergelombang, baik secara sengaja maupun tidak.
Guncangan dari benturan tersebut dapat menjadi penyebab bengkoknya rangka sasis mobil. Khususnya pada bagian yang rentan bengkok.
Agar terhindar dari hal ini, Anda perlu jeli untuk memperhatikan rambu-rambu di jalanan. Terutama rambu jalan rusak maupun jalan yang terlalu terjal. Hal ini perlu Anda perhatikan untuk menjaga sasis supaya tidak bengkok.
Upayakan juga untuk berusaha menghindari jalan yang berlubang dan rusak. Apabila terpaksa harus melewati jalan tersebut, usahakan untuk mengurangi kecepatan supaya mobil tidak anjlok dan membentur lubang jalan ini. Sehingga dengan memperhatikan medan di jalanan serta mengurangi laju kendaraan dapat meminimalisir risiko sasis bengkok.
Sasis Mobil Bengkok karena Beban Angkut yang Berlebihan
Tidak hanya cukup memperhatikan kondisi jalanan dan kecepatan berkendara saja. Poin selanjutnya yang perlu Anda perhatikan adalah muatan mobil yang Anda kendarai.
Baca Juga: Perbedaan Ladder Frame dan Monokok, Lihat Disini!
Membawa muatan berlebihan yang melampaui kapasitas mobil dapat menyebabkan sasis bengkok, bahkan patah. Hal tersebut karena tekanan yang terlalu besar terhadap kendaraan khususnya pada bagian sasis.
Apabila terlalu sering untuk mengangkut muatan overload, sasis akan semakin bengkok dan bahkan patah. Sehingga umumnya pihak pabrikan telah menuliskan batas maksimal muatan dari masing-masing kendaraan.
Hal ini untuk menjaga sasis agar bertahan lama. Jika memang terpaksa harus membawa beban berlebih, usahakan untuk meratakannya ke semua bagian mobil. Itupun tidak boleh Anda lakukan terlalu sering untuk mengurangi risiko kerusakan sasis yang parah.
Karat pada Rangka Sasis
Selain faktor yang disebabkan dari penggunaan di atas, penyebab lain yang berasal dari sasis itu sendiri adalah korosi atau karatan.
Karat adalah masalah umum pada hampir semua komponen yang terbuat dari besi. Apalagi di wilayah yang memiliki kondisi udara lembab. Korosi ini bisa menyebabkan sasis mobil bengkok dan keropos.
Upaya yang bisa Anda lakukan untuk mencegah hal ini adalah dengan rutin melakukan pengecekan dan membersihkan sasis. Kemudian Anda juga dapat melapisi sasis dengan bahan anti karat berkualitas.
Selain itu, usahakan untuk menghindari area yang terlalu lembab atau paparan air secara langsung. Hal tersebut karena air adalah penyebab utama korosi pada material logam.
Biaya Perbaikan Sasis Bengkok
Biaya reparasi sasis mobil sangat bervariasi menyesuaikan tingkat kerusakannya. Biasanya biaya perbaikan tersebut mulai dari 800 ribu sampai 5 jutaan rupiah.
Baca Juga: Sasis Ladder Frame dengan Berbagai Keunggulan dan Kekurangannya
Namun, jika kondisi kerusakan sasis sudah parah kemungkinan biaya perbaikannya juga bisa lebih mahal. Karena biaya perbaikannya mahal, alangkah lebih baik jika meminimalisir kerusakannya mulai saat ini.
Nah, itulah beberapa faktor penyebab sasis mobil bengkok dan estimasi biaya perbaikannya. Anda dapat melakukan beberapa upaya untuk menghindari kerusakan tersebut. Pasalnya, sasis adalah komponen penting dalam sebuah kendaraan. Sehingga apabila bagian tersebut bengkok atau rusak tentu akan berpengaruh pada kemampuan kendaraan saat beroperasi. (R10/HR-Online)
