Rabu, April 2, 2025
BerandaBerita JabarPembangunan Jembatan Walahar di Karawang Telan Anggaran Rp 52 Miliar

Pembangunan Jembatan Walahar di Karawang Telan Anggaran Rp 52 Miliar

harapanrakyat.com – Menghubungkan dua kecamatan di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pembangunan Jembatan Walahar menelan anggaran sebesar Rp 52 miliar. Pembangunan jembatan itu melalui skema bantuan keuangan yang bersumber dari Pemprov Jabar.

Selesai pembangunan, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meresmikan Jembatan Walahar yang berlokasi di Desa Kutapohaci, Kecamatan Klari, Karawang, Rabu (27/12/2023).

Warga menyambut baik peresmian jembatan yang menghubungkan Kecamatan Ciampel dengan Kecamatan Klari itu. Pasalnya, keberadaan jembatan itu sangat vital dalam menunjang aktivitas warga.

Baca Juga : 30 Persen Pasar Tradisional di Jawa Barat Belum Revitalisasi

Jembatan Walahar merupakan jenis jembatan beton dengan lebar seluas 7 meter dengan dua lajur dan dua arah. Jembatan ini memiliki panjang 130 meter dengan tiga bentang.

Bey mengungkapkan, pembangunan jembatan ini merupakan bentuk komitmen Pemprov Jabar dalam meningkatkan konektivitas wilayah dan aksesibilitas masyarakat. Selain itu juga berpotensi menjadi penunjang peningkatan ekonomi masyarakat sekitarnya.

“Jembatan Walahar yang baru saja kami resmikan itu, menjadi bukti kehadiran pemerintah dalam melayani dan memberikan kemudahan bagi akses masyarakat,” ujar Bey.

Selain menjadi penghubung antara Kecamatan Ciampel dengan batas Kabupaten Purwakarta, jembatan ini juga dapat mendukung akses wisata dan Tol Japek Selatan. Bahkan, keberadaan jembatan itu pun untuk mengurai kemacetan arus lalu lintas yang sering terjadi.

Baca Juga : DPRD Anggap Relokasi PKL Dalem Kaum Bandung Hal Keliru, Kenapa?

Sebelumnya, masyarakat menggunakan Jembatan Pelayanan Bendungan Walahar yang sudah berdiri sejak 1925 dengan lebar yang hanya 3 meter.

Untuk itu, Bey menginstruksikan Pemkab Karawang untuk menindaklanjuti pembangunan Jembatan Walahar ini dengan pengembangan jalan sehingga kemacetan dapat terurai.

“Pengembangannya oleh pemerintah daerah terkait penyempitan jalan akan dilebarkan supaya tidak terjadi kemacetan,” ucapnya. (Ecep/R13/HR Online)

Arus mudik lebaran Banjar

Arus Mudik Lebaran 2025, Dishub Kota Banjar Catat 132.764 Kendaraan Melintas Menuju Jawa Tengah

harapanrakyat.com,- Dinas Perhubungan Kota Banjar, Jawa Barat, mencatat ada sebanyak 132.764 kendaraan yang melintas dari Jawa Barat menuju Jawa Tengah selama arus mudik lebaran...
Lalu lintas padat merayap

Macet di Cikoneng, Arus Lalu Lintas Ciamis-Tasikmalaya Padat Merayap

harapanrakyat.com,- Arus Lalu lintas di Jalan Raya Ciamis-Tasikmalaya tepatnya di Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis padat merayap bahkan macet di Cikoneng, Selasa (1/4/2025) malam. Polisi...
Balita kejang-kejang

Aksi Heroik Polisi Selamatkan Balita Kejang-kejang Saat Terjebak Macet di Sumedang

harapanrakyat.com,- Aksi heroik dilakukan petugas kepolisian dari Satlantas Polres Sumedang, yang mengevakuasi seorang balita perempuan (4) yang mengalami kejang-kejang. Saat kejadian sedang kemacetan di...
hari kedua lebaran

Hari Kedua Lebaran, Objek Wisata Situwangi di Kawali Ciamis Masih Sepi, Kok Bisa?

harapanrakyat.com,- Sejak memasuki libur panjang sampai hari kedua libur lebaran idul fitri tahun 2025, objek wisata Situwangi di Kecamatan Kawali Kabupaten Ciamis Jawa Barat...
wisatawan terseret arus

Baru Sehari Liburan, Sudah Ada Dua Wisatawan Terseret Arus di Pantai Barat Pangandaran

harapanrakyat.com,- Tim gabungan yang terdiri dari Polres Pangandaran, bersama TNI Angkatan Laut dan juga Balawista Kabupaten Pangandaran, berhasil menyelamatkan dua wisatawan yang terseret arus...
Volume kendaraan

Volume Kendaraan Meningkat, Kemacetan Panjang Terjadi di Pintu Keluar Tol Sumedang Kota

harapanrakyat.com,- Peningkatan volume kendaraan terjadi di Jalan Raya Bandung-Cirebon atau tepatnya di depan Gate Tol Cisumdawu Sumedang Kota, Kabupaten Sumedang Jawa Barat, pada H+1...