Kiky Saputri tolak roasting parpol di masa kampanye. Menurut Kiky Saputri, jelang Pemilu 2024 yang suasananya kian memanas ini, ia tidak ingin meroasting partai politik lagi. Pasalnya, sang stand up comedian tersebut merasa kapok.
Kalau soal roasting, Kiky adalah juaranya. Kiky sendiri merupakan selebriti yang fokus menjadi komika dan pembawa acara ternama.
Baca Juga: Dinar Candy Menang Tinju Justru Panen Hujatan dari Warganet
Kini nama Kiky semakin terkenal. Ia juga terkenal sebagai komika yang sering meroasting orang lain, terutama pemerintah.
Namun, kali ini Kiky merasa kapok untuk roasting partai politik di masa-masa kampanye. Kenapa demikian? Simak di sini.
Kiky Saputri Tolak Roasting Parpol Jelang Pemilu
Roasting adalah bahasa gaul yang banyak anak muda gunakan. Sebenarnya, roasting termasuk ke dalam jenis lawakan yang menghibur.
Akan tetapi, roasting dilakukan dengan meledek atau menertawakan seseorang, penonton, dan siapapun targetnya.
Lawakan roasting ini terjadi secara verbal atau menggunakan kata-kata si komedian secara sadar dan sengaja.
Di Indonesia, roasting biasanya membutuhkan persetujuan kedua belah pihak dan materinya sudah dipersiapkan jauh-jauh hari sebelumnya. Jadi, semua terjadi secara matang.
Kiky merupakan selebriti yang terkenal akan kemampuan roastingnya. Ia sangat berani menyampaikan materi roasting yang telah Kiky sediakan.
Bahkan Kiky populer dengan julukannya sebagai ‘Queen Roasting’ karena kelihaiannya di dalam meroasting publik figur dan bahkan hingga pejabat politik.
Namun, baru-baru ini Kiky mengungkap bahwa ia telah menolak tawaran sebagai MC dan roasting sejumlah partai politik.
Trauma Disebut Buzzer
Di masa kampanye Pemilihan Presiden 2024 mendatang, Kiky sebagai seorang publik figur tentunya sangat menjaga pergerakannya agar tidak menimbulkan kesalahpahaman.
Itulah yang membuat Kiky menolak berbagai tawaran roasting dari partai politik. Menurutnya, ia merasa takut dan lelah mendapat tudingan sebagai buzzer dari salah satu pasangan calon presiden tertentu.
“Puluhan tawaran MC dan Roasting dari partai gua tolak, males dianggap: Wah si Kiky ada pihak ini nih” tulis Kiky di akun X miliknya.
Baca Juga: Anak Attila Syach Diculik, Disekap 5 Orang Tak Dikenal
Jadi, Kiky Saputri menolak untuk meroasting parpol memang demi menghindari tuduhan dari netizen. Ia juga menjelaskan bahwa menjadi komika, MC, dan roasting adalah pekerjaan halal.
Sebenarnya sah-sah saja jika Kiky ingin menerima tawaran dari berbagai capres-cawapres yang berlaga di Pemilu 2024.
Mendapat Tudingan Buzzer
Sebelumnya, Kiky sudah mendapatkan tudingan buzzer. Pada saat itu, Kiky membuat ringkasan dari debat capres oleh KPU pada 12 Desember 2023 lalu.
Kiky mengunggah hasil rangkumannya di media sosial X. Namun, ternyata banyak yang menyerang dan menuding Kiky sebagai buzzer salah satu calon presiden.
Bahkan, banyak dari netizen yang menyerang fisik Kiky. Tentu saja ini membuat geram dan juga jauh dari kata sopan.
Menanggapi hal tersebut, Kiky menyebut para netizen yang menyerangnya sebagai ‘sumbu pendek’.
Baca Juga: Raisa Rilis Tak Berharap Lagi, Kolaborasi dengan Andmesh
Jadi, keputusan Kiky Saputri tolak roasting parpol ini sebenarnya sudah sangat tepat daripada harus menanggung tuduhan dari para netizen di media sosial. (R10/HR-Online)