Terkait dengan dampak wabah pneumonia di China, partisipasi Beiwen Zhang dalam ajang BWF World Tour Finals (WTF) 2023 menjadi tidak pasti.
Sebagai informasi, bahwa pesta bulu tangkis akhir tahun tersebut akan berlangsung di Hangzhou, China, pada tanggal 13-17 Desember 2023. Tentunya turnamen tersebut menampilkan delapan pemain terbaik di setiap sektor.
Namun, Amerika sedang mempertimbangkan untuk melarang warganya pergi ke China. Hal tersebut mengingat adanya wabah pneumonia di negara Tirai Bambu.
Hal ini dapat berdampak juga pada Beiwen Zhang, yang bila dilarang masuk ke China, kemungkinan akan batal di ajang BWF World Tour Finals 2023.
Pengganti Beiwen Zhang jika Gagal Tampil di WTF Akibat Dampak Wabah Pneumonia di China
BWF World Tour Finals dianggap sebagai turnamen yang sangat prestisius dalam dunia bulu tangkis, yang juga sangat ditunggu oleh para pemain.
Indonesia sendiri dari sektor tunggal putri, sudah memastikan satu tempat yakni Gregoria Mariska.
Meski Beiwen Zhang terancam batal tanding, Gregoria Mariska memiliki peringkat lebih tinggi. Selain itu dari catatan head-to-head lebih unggul dari pemain Amerika tersebut.
Namun, jika Beiwen Zhang benar-benar tidak dapat berpartisipasi, ada kemungkinan Kim Ga Eun dari Korea Selatan yang akan menggantikan posisinya.
Dalam konteks ini, keputusan Amerika untuk melarang warganya pergi ke China akibat dampak wabah pneumonia, menciptakan ketidakpastian dalam kompetisi.
Kesehatan masyarakat memang menjadi prioritas. Namun, dampaknya juga akan melibatkan aspek olahraga dan persaingan.
Seiring berita dan perbincangan mengenai isu ini, komentar dari berbagai pihak tampaknya khawatir akan pengaruhnya terhadap acara tersebut.
“Melalui perwakilan di Senat, Amerika Serikat punya rencana untuk menghentikan perjalanan warganya ke China, karena adanya dampak penyebaran pneumonia di wilayah tersebut. Apakah kebijakan ini akan mempengaruhi partisipasi Beiwen Zhang dalam WTF 2023?,” ungkap akun Facebook Badminton Flash News.
“Iya, beritanya sedang menjadi perbincangan hangat. Meski mirip gejala dengan setelah Corona, kayak batuk, flu, sesak nafas, dan badan panas,” balas komentar pemilik akun Facebook Nawa***.
Adapun warganet yang lebih fokus memperhatikan keputusan Amerika dalam setiap kebijakannya. Ia menyebut bahwa AS selalu siaga terhadap isu-isu dari negara lain.
“Amerika memang cenderung responsif kalo isu di negara lain. Padahal, negerinya sendiri mungkin lagi dihadapkan dengan masalah serius, seperti wabah zombie yang merajalela wkwk,” timpal pemilik akun Rama Gre***.
Beiwen Zhang menjadi pusat perhatian karena ketidakpastiannya di BWF World Tour Finals 2023, dampak dari adanya wabah pneumonia di China. Tidak dapat dipungkiri bahwa kesehatan global berdampak pada arena olahraga internasional. (Revi/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)