harapanrakyat.com – Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, akan menaikan insentif anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) pada 2024.
Hal itu karena dedikasi anggota Linmas turut menjadi ujung tombak menciptakan ketentraman dan ketertiban lingkungan masyarakat.
Penjabat Bupati KBB Arsan Latif mengungkapkan, kenaikan insentif anggota Linmas ini lantaran jam kerjanya yang tidak terbatas. Mereka juga setiap hari bekerja ekstra melayani masyarakat.
Baca Juga : Linmas di Muktisari Kota Banjar Ramai-ramai Kembalikan Atribut, Ada Apa?
Dengan demikian, Arsan menilai, sangat wajar jika insentif anggota Linmas ini mendapat perhatian pemerintah. Meski demikian, ia belum menjelaskan mengenai estimasi kenaikan insentif tersebut.
“Dedikasi, kontribusi, dan integritas anggota Linmas sangat tinggi dalam menjalankan tugas dan kewajibannya. Saya rasa sudah sepantasnya anggota Linmas mendapat perhatian lebih dari pemerintah,” ungkap Arsan, Rabu (8/11/2023).
Ia menambahkan, Pemerintah Kabupaten Bandung Barat akan memberikan perhatian dan apresiasi khusus kepada aparatur yang memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat. Termasuk anggota Linmas di Kabupaten Bandung Barat.
“Linmas mendapat perhatian khusus pemerintah daerah. Jadi, jika bisa memberikan perhatian lebih kepada anggota Linmas, kenapa tidak (kenaikan insentif),” ujarnya.
Terlepas mekanismenya akan seperti apa, Arsan menjelaskan, ia akan membicarakan hal ini lebih lanjut dengan Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Bandung Barat.
Baca Juga : Dilatih TNI/Polri, Ratusan Linmas di Tasikmalaya Siap Hadapi Pemilu 2024
Sebagai kepala daerah, Arsan mengaku harus dapat merasakan denyut nadi para anggota linmas. Selain itu mampu menimbang seberapa berat tugas anggota Linmas dalam mengabdikan diri kepada masyarakat.
“Saya harus bisa merasakan keluh kesah anggota Linmas, termasuk soal insentif. Juga saya juga wajib dapat mengetahui seberapa berat tugas mereka sebagai ujung tombak dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan. Karena anggota Linmas ini bersentuhan langsung kepada masyarakat,” katanya. (Eri/R13/HR Online/Editor-Ecep)