harapanrakyat.com – Pertamina Grand Prix of Indonesia 2023 yang berlangsung di Sirkuit Mandalika kini bukan hanya sebatas menjadi ajang balap motor internasional. Melainkan juga menjadi ajang promosi gratis bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Pasalnya di tahun kedua Pertamina Grand Prix of Indonesia ini Pertamina memboyong 50 pelaku UMKM binaannya untuk menjajakan produk di kawasan Sirkuit Mandalika.
Para pelaku UMKM ini nantinya akan menempati di Zona Bhinneka (Zona A) untuk produk makanan dan minuman sebanyak 42 UMKM. Kemudian sisanya akan berada di Zona B untuk produk kerajinan dan cinderamata khas Lombok.
Baca Juga : Produk UMKM dan Pesantren Jabar Mejeng di Event MotoGP Mandalika
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso mengatakan, penempatan para pelaku UMKM di kawasan Sirkuit Mandalika ini bukan hanya untuk sekedar mencari pendapatan lebih semata.
Melainkan, kata Fadjar, ini bisa menjadi ajang promosi gratis bagi para pelaku UMKM untuk menjajakan hasil produknya di ajang MotoGP.
“Kami harapkan tahun ini, akan ada peningkatan. Sehingga ajang internasional yang ada di Lombok ini dapat membawa dampak positif bagi masyarakat. Namun yang terpenting adalah keberlanjutan usaha pelaku UMKM ini setelah event Pertamina Grand Prix of Indonesia 2023 berakhir,” ungkap Fadjar.
Sebelumnya, di tahun pertama ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia di Mandalika pada tahun 2022 lalu, transaksi UMKM di kawasan tersebut mencapai Rp 500 juta hanya. Transaksi tersebut tercatat dalam waktu dua hari selama kegiatan berlangsung.
Baca Juga : Angkat Ruang UMKM, Teten Masduki Sanjung Persib Store Bandung
Fadjar berharap ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia 2023 memberikan dampak langsung bagi pertumbuhan perekonomian nasional. Termasuk bagi pelaku industri pariwisata dan UMKM lokal.
“Semoga keberadaan ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia di Mandalika ini menjadi peluang bagi UMKM melakukan penetrasi ke pasar global yang lebih luas,” katanya. (Revi/R13/HR Online/Editor-Ecep)