Sabtu, Mei 10, 2025
BerandaBerita NasionalProgram Pembagian Rice Cooker, Upaya Pemerintah Tekan Impor LPG

Program Pembagian Rice Cooker, Upaya Pemerintah Tekan Impor LPG

harapanrakyat.com,- Pemerintah Indonesia mengumumkan program pembagian 500 ribu unit rice cooker kepada masyarakat. Program ini, bertujuan untuk menekan impor Liquefied Petroleum Gas (LPG) dan mendongkrak elektrifikasi di masyarakat.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Arifin Tasrif, memastikan akan memprioritaskan merek rice cooker dengan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) semaksimal mungkin. Meskipun rinciannya belum diungkap, program ini menjadi langkah strategis dalam menjawab tantangan energi di Indonesia.

Maspion, merek yang disinggung oleh Arifin, merupakan salah satu merek yang dapat dipertimbangkan dalam program tersebut. Namun, Arifin menekankan bahwa aspek tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) menjadi pertimbangan utama dalam pemilihan merek. Menurutnya, program ini juga dapat membantu dalam mengoptimalkan penggunaan listrik di masyarakat.

“Semaksimal mungkin TKDN. Merk Maspion, Nasional, terus apa lagi ya!” ungkap Arifin, Jumat (13/10/2023) di Jakarta.

Baca juga: Pemerintah Dorong Peningkatan Jaringan Gas Rumah Tangga untuk Kurangi Subsidi LPG

Program Pembagian Rice Cooker Menuai Pro Kontra

Program pembagian rice cooker ini, meskipun menuai pro dan kontra, memiliki potensi besar untuk mengoptimalkan penggunaan rice cooker dan mengurangi impor LPG. Seperti diungkapkan, Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR), Fabby Tumiwa.

“Program ini bisa membantu meningkatkan elektrifikasi listrik dan mengurangi penggunaan LPG. Asalkan, diimbangi dengan edukasi yang masif tentang penggunaan alat masak berbasis listrik,” ujar Fabby.

Fabby juga menyoroti perlunya pemerintah memberikan bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat dalam bentuk beras, mengingat harganya yang cenderung tinggi. Ini akan membantu meringankan beban ekonomi masyarakat yang masih menggunakan gas melon. Namun, ia juga menekankan bahwa pelaksanaan program ini harus berjalan dengan penuh kehati-hatian.

Lebih jauh, Fabby mengingatkan bahwa program pembagian rice cooker gratis bisa sangat rawan penyelewengan dan politisasi. Terutama, mengingat situasi politik yang tengah berlangsung. Seiring dengan pendekatan tahun politik.

“Program ini harus dijalankan dengan tindakan yang cermat dan memperhatikan aspek governance. Untuk menghindari penyalahgunaan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab,” tegas Fabby.

Pemerintah harus memastikan bahwa program ini dijalankan sesuai aturan dan prinsip transparansi. Dengan demikian, program pembagian rice cooker bisa memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Indonesia. (R8/HR Online/Editor Jujang)

Beckham Putra

Tampil Impresif dan Melejit di Musim ini, Berapa Gaji Beckham Putra di Persib Bandung?

Kemenangan Persib Bandung di Liga 1 2024/2025 tentu atas kerja keras para pemain yang tampil konsisten dan gemilang di setiap pertandingan. Beckham Putra menjadi...
Cara Mengaktifkan Peringatan Pelacak Tak Dikenal Android

Cara Mengaktifkan Peringatan Pelacak Tak Dikenal Android

Peringatan Pelacak Tak Dikenal Android merupakan salah satu fitur penting yang bisa pengguna manfaatkan sebaik mungkin. Fitur HP ini sendiri bisa membantu pengguna untuk...
Anggota TNI Inspiratif Ini Latih Fisik Pemuda Kota Banjar yang Ingin Daftar Tentara tanpa Dipungut Biaya, Begini Kisahnya

Anggota TNI Inspiratif Ini Latih Fisik Pemuda Kota Banjar yang Ingin Daftar Tentara tanpa Dipungut Biaya, Begini Kisahnya

harapanrakyat.com,- Seorang anggota TNI dari Koramil 1318/Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat sangat inspiratif. Pasalnya, prajurit TNI tersebut rela meluangkan waktunya untuk mendidik para pemuda...
Piala AFF U-23

Hadapi Piala AFF U-23, Tiga Bek Keturunan Ini Bisa Dipanggil ke Timnas Indonesia, Siapa Saja?

Timnas Indonesia U-23 memang tengah mempersiapkan diri menghadapi sejumlah agenda di musim ini. Salah satu pertandingan terdekat yang akan berlangsung pada 15-31 Juni 2025...
Penanganan Dugaan Korupsi Tunjangan

Kejari Kota Banjar Dinilai Tak Terbuka soal Penanganan Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD

harapanrakyat.com,- Pembina Poros Sahabat Nusantara (POSNU) Kota Banjar, Jawa Barat, Muhlison, mengkritisi penanganan dugaan korupsi tunjangan rumdin dan transportasi Anggaran Sekretariat DPRD oleh Kejaksaan...
Cara Menyetel Gas Vario 125 agar Performa Mesin Tetap Optimal

Cara Menyetel Gas Vario 125 agar Performa Mesin Tetap Optimal

Honda Vario 125 merupakan salah satu skuter matik paling populer di Indonesia. Hal itu berkat desainnya yang stylish, performa tangguh, dan efisiensi bahan bakar...