harapanrakyat.com – Pemerintah Kota Bandung, Jawa Barat, hingga saat ini belum menentukan pembangunan halte bus pendukung Kereta Cepat Whoosh.
Sekda Kota Bandung, Ema Sumarna menerangkan saat ini baru dalam tahap koordinasi dengan Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat. Koordinasi tersebut terkait penentuan lokasi yang tepat untuk halte bus pendukung Kereta Whoosh.
“Masih tahap koordinasi untuk menentukan titik yang tepat untuk halte atau shuttle bus Kereta Cepat Whoosh dari Stasiun Tegalluar ke Kota Bandung,” ungkapnya di Kota Bandung, Rabu (11/10/2023).
Baca Juga : Kereta Cepat Tingkatkan Peluang Ekonomi UMKM Jawa Barat
“Saya sudah berkomunikasi dengan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat untuk membahas ini. Tapi belum ada kepastiannya untuk titik haltenya,” Ema menambahkan.
Oleh karena itu, Ema masih belum bisa menentukan posisi untuk halte pendukung kereta cepat tersebut. Bahkan pihaknya menginstruksikan Plh Kepala Dishub Kota Bandung untuk terus berkoordinasi.
Walau demikian, Ema menuturkan untuk pembangunan lokasi halte pendukung Kereta Whoosh ini tentunya berada di tanah milik Pemkot Bandung. Termasuk untuk pembiayaan pembangunan halte tersebut.
“Kalau memang Pemkot Bandung harus membangun itu (halte pendukung), kita lihat di anggaran perubahan masih ada peluang. Karena tahun ini Dinas Perhubungan Kota Bandung ada target untuk membangun dua halte,” katanya.
Dengan demikian, lanjut Ema, satu dari dua halte yang akan dibangun itu bisa pihaknya alokasikan di kawasan Stasiun Tegalluar.
Baca Juga : BIJB Kertajati Siap Terima Peralihan Penerbangan, Berikut Rutenya
“Yang satu itu bisa kita geser ke sana (Tegalluar) kalau itu mendesakkan,” ucapnya.
Terkait anggaran pembangunan, kata Ema, pihaknya belum bisa menyebutkan nominal anggaran untuk pembangunan halte tersebut. Namun memastikan anggaran tersebut ada untuk halte pendukung Kereta Cepat Whoosh itu.
“Kalau anggarannya ada, tapi belum tahu untuk jumlahnya berapa untuk hal ini,” ucapnya. (Rio/R13/HR Online/Editor-Ecep)