Pembalap Red Bull KTM, Ajo Pedro Acosta bisa menjadi juara dunia Moto2 2023. Namun dengan catatan, Acosta dapat menempuh finish minimal ke-2 di seri Moto2 di Thailand.
Adapun seri di Thailand jadwalnya akan berlangsung di Sirkuit Buriram, mulai dari Jumat (27/10/2023) hingga Minggu (29/10/2023).
Persaingan dalam perburuan gelar juara dunia Moto2 semakin memanas. Oedro Acosta dan Tony Arbolino (Elf Marc VDS Racing) menjadi dua pesaing utama dalam musim ini.
Hingga saat ini, Pedro Acosta telah mengumpulkan total 280,5 poin. Sementara Tony Arbolino mengoleksi 224,5 poin, hanya selisih 56 poin dengan empat balapan tersisa (termasuk GP Thailand).
Pada akhir pekan ini di Thailand, ada peluang besar bagi Pedro Acosta untuk mengamankan gelar juara dunia Moto2 musim 2023. Meskipun demikian, pencapaiannya terbilang sulit.
Untuk menjadi juara dunia, Pedro Acosta memerlukan tambahan 19 poin di depan Arbolino.
Skenario pertama jika ingin menjadi juara dunia, ia menang di balapan Moto2 di Sirkuit Buriram dan Arbolino finis di luar 10 besar.
Baca Juga: Perebutan Juara Dunia MotoGP 2023: Pecco Bagnaia dan Jorge Martin di Ujung Pertaruhan!
Kemudian, pembalap Red Bull KTM ini juga harus finish di posisi kedua, dan pesaingnya, Arbolino gagal meraih poin atau finish di luar 15 besar.
Artinya, Pedro Acosta harus menghindari finis ketiga, karena hanya akan memberikannya 16 poin.
Hal ini mengingat Pedro Acosta membutuhkan 19 poin, untuk memastikan gelar juara dunia Moto2 dalam genggamannya.
“Sayangnya, saya tidak bisa memberikan penampilan terbaik saya dalam balapan di Australia sebelumnya,” kata Pedro Acosta, seperti yang dilansir dari laman Crash.
Acosta mengalami kecelakaan selama balapan dan hanya mampu finis di peringkat kesembilan. Balapan kemudian dihentikan karena hujan lebat yang mengganggu visibilitas pembalap.
“Sayang sekali balapan dihentikan karena motor (KTM) saya memiliki potensi yang lebih baik dalam kondisi basah,” tambah pembalap asal Spanyol ini. (Revi/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)